Bangun Infrastruktur dan Layanan Kesehatan, Poin Kesepakatan Musrenbang Rejang Lebong

SEPAKAT: Wabup Rejang Lebong, Hendra Wahyudiansyah, Ketua DPRD Mahdi Husen dan Sekda Yusran Fauzi menandatangani poin kesepakatan Musrenbang 2024.-foto: arie saputra wijaya/koranrb.id-

KORANRB.ID – Pembangunan infrastruktur dan pelayanan dasar bidang kesehatan menjadi bagian dari kesepakatan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rejang Lebong.

Musrenbang ini dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong di aula Gedung Serba Guna (GSG) di lingkungan Lapangan Setia Negara Kota Curup, Selasa 5 Maret 2024.

Hasil Musrenbang itu sendiri ada 10 poin kesepakatan yang dijadikan sebagai acuan data pendukung dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025.

Poin-poin tersebut terdiri dari pengembangan infrastruktur.

Termasuk pembangunan Jembatan Taba Renah dan peningkatan fasilitas lampu merah di Pasar Tengah di Jalan Merdeka, yang merupakan bagian dari jalan provinsi.

BACA JUGA:Rekayasa PDSS: Inspektorat Lakukan Pemeriksaan, Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu Non Aktif, Polda Mulai Pengusutan

Kemudian terkait peningkatan pelayanan dasar di bidang kesehatan dan pendidikan.

Termasuk peningkatan fasilitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan peningkatan akses pendidikan di wilayah perkotaan dan pedesaan. Fokus utama adalah penanganan penyakit seperti HIV, TBC, dan malaria.

Berikutnya, terkait usulan infrastruktur untuk tingkat kabupaten, termasuk prioritas pembangunan jalan desa di Kecamatan Binduriang, serta penanganan masalah sampah dan genangan air.

Selain itu, bantuan bagi perguruan tinggi, termasuk beasiswa untuk mahasiswa dan kerja sama program dengan akademisi dalam bidang pertanian, serta penyediaan fasilitas di kampus.

Selanjutnya, ada upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dalam sektor pariwisata.

Juga ada usulan dalam bidang transportasi, seperti penertiban lalu lintas truk di jalan provinsi, penambahan lampu jalan di sekitar City Park Setia Negara, dan pembangunan zebra cross di sekitar sekolah dasar dan SMP di luar kota.

Kegiatan perpustakaan berjalan untuk panti asuhan.

BACA JUGA:Penyaluran Alat Memasak Berbasis Listrik Rice Cooker Kepada Masyarakat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan