70 Persen Adegan Berbahasa Minang, Tantangan Shenina Cinnamon di Film Onde Mande!

Shenina Cinnamon dan Emir Mahira
Shenina Cinnamon dan Emir Mahira

JAKARTA, KORANRB.ID – Film Onde Mande! garapan rumah produksi Visinema merilis poster dan mengumumkan jadwal tayang. Karya sutradara Paul Fauzan Agusta itu mengangkat tema kebudayaan lokal masyarakat Minangkabau. Dalam konferensi pers di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Paul menuturkan alasannya mengusung tema tersebut adalah demi mewujudkan impian mendiang ayahnya.

’’Alasannya personal. Dari 12 tahun lalu, bapak saya tanya kapan bisa bikin film yang bisa dia tonton?’’ tuturnya pada Senin (15/5).

Tercetuslah ide untuk membuat film dengan latar belakang adat Minangkabau yang merupakan tanah kelahiran sang ayah. Paul menjadikan cerita ayahnya di masa lalu sebagai fondasi alur film Onde Mande!

’’Aku kepikiran bikin cerita tentang desa kelahiran beliau dan orang-orang yang hidup di sana. Nah, sebelum meninggal, beliau sempat cerita, saya suka sekali,’’ jelas Paul.

BACA JUGA: Ada Peluang Adik Bupati “Terseret” Perkara Korupsi BPNT Mukomuko

Karena itu, dia mendedikasikan film Onde Mande! untuk mendiang ayahnya. ’’Film ini memang untuk beliau,’’ katanya.

Shenina Cinnamon dan Emir Mahira didapuk menjadi pemeran utama dalam film bergenre drama komedi itu. Berperan sebagai Si Mar, Shenina menyatakan bahwa itu merupakan kali pertama dirinya berakting menggunakan bahasa daerah di hampir keseluruhan adegan. ’’Jadi, 70 persen film ini menggunakan bahasa Minang. Dan, ini adalah hal baru karena aku nggak pernah nyoba sebelumnya,’’ tutur Shenina.

Meski memiliki darah Minangkabau, kekasih Angga Yunanda itu mengaku tidak terbiasa dengan bahasa tersebut. Shenina tak hanya memanfaatkan waktu reading untuk belajar agar fasih berbicara bahasa Minang. Di lokasi syuting, dia juga membiasakan diri berinteraksi dengan para kru maupun cast di lokasi syuting menggunakan bahasa Minangkabau.