70 Persen Nasabah BSI Ngobras, Borong Emas

BENGKULU, KORANRB.ID – Certified Financial Palanner (CFP) Praktisi Emas Bank Syariah Indonesia (BSI) Jakarta, Syahrial mengungkapkan animo masyarakat Bengkulu terhadap investasi emas cukup tinggi dan memiliki peluang yang cukup besar. Dari data tahun sebelumnya, investasi emas di Bengkulu berada di angka 15 persen atau dua digit. Artinya, angka ini sama seperti industri lain di Bengkulu.

“Karena di BSI sendiri syarat utama hanya KTP saja. Dengan menyediakan DP 20 persen  dari harga emas hari ini. Memiliki tabungan dan rekening di BSI sudah bisa investasi emas di BSI,” terangnya, usai mengisi acara Ngobrol Emas (Ngobras) Kemilau Emas Bumi Rafflesia, yang dilaksanakan di Hotel Mercure, kemarin (6/3).

Pada acara Ngobras tersebut selain membicarakan tentang emas, Syahrial juga mengenalkan Bank Syariah untuk lebih dekat dengan masyarakat. Serta memberikan edukasi sebagai salah satu fungsi Bank Syariah adalah sebagai sahabat finansial untuk semua masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Layanan Cuci Darah Hasilkan Rp 432 Juta/Bulan

“Nah, di Bengkulu sendiri BSI menjalankan fungsi itu. Sehingga kami juga memiliki investasi yang cocok untuk masyarakat untuk nasabah internal maupun untuk seluruh nasabah BSI lainnya. Yang salah satu programnya yaitu investari emas ini,” jelasnya.

Selanjutnya, dengan acara Ngobras ia berharap masyarakat di Bengkulu lebih mengenal investasi emas. “Karena saat ini pun BSI lagi bagus-bagusnya, salah satu yaitu karena investasi emas,” tutupnya.

Di tambahkan, Area Menager BSI Bengkulu, Ogi Yogasyah, pada acara ngobras tersebut pihaknya menawarkan berbagai penawaran spesial. Berupa biaya administrasi satu persen serta hanya bermargin 9,25 persen. Namun, hal tersebut hanya berlaku untuk nasabah BSI yang hadir diundang dan hadir di acara itu saja.