Apresiasi Pelatihan Jurnalistik YPRB, Ketua Mafindo: Jadikan Jurnalistik sebagai Hobi atau Profesi

Dr. Gushevinalti, M.Si.
Dr. Gushevinalti, M.Si.

BENGKULU, KORANRB.ID – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Wilayah Bengkulu mengapresiasi akan dilaksanakannya Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Jurnalistik yang digelar Yayasan Pendidikan Rakyat Bengkulu (YPRB). Mengingat dunia jurnalistik saat ini begitu dekat dengan masyarakat.

Koordinator Wilayah Mafindo Bengkulu yang juga merupakan Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Bengkulu (Unib), Dr. Gushevinalti, M.Si mengungkapkan, karya jurnalistik harus dibedakan dengan informasi-informasi yang sering ditemukan di media-media sosial.

BACA JUGA: Jajanan Kaki Lima di Rapat Paripurna, HUT Kota Bengkulu

“Artinya dengan keterbukaan informasi yang sangat cepat oleh me dia-media sosial. Terkadang membuat masyarakat tidak bisa menfilter informasi yang mereka terima,” ujarnya.

Dengan demikian, perlu adanya edukasi, berupa keterampilan seperti yang dilakukan oleh YPRB. Untuk memastikan bahwa kegiatan atau aktivitas jurnalistik merupakan sebuah karya yang dihasilkan melalui tahapan-tahapan atau proses yang ilmiah. Sehingga tidak semua informasi yang dilihat dan temukan di dunia maya, disebut sebagai karya jurnalistik.

“Maka pelatihan atau pun diklat tentang dunia jurnalistik seperti ini sangat diapresiasi. Jadi tidak hanya dari mahasiswa komunikasi atau jurnalistik, tetapi semua kalangan atau basic pendidikan, itu bisa menjadikan jurnalistik ini sebagai hobi maupun profesi,” kata Gushevinalti.