Jalan Ringroad Kepahiang Ambles Bikin Pengendara Cemas

KORANRB.ID - Hingga Minggu 5 Oktober 2025 petang jalan ambles di salah titik ruas jalan ringroad komplek perkantoran Pemkab Kepahiang - Tebat Monok belum ditangani dengan baik. Terpantau di lapangan, hanya ada garis pembatas di titik jalan amblas sebagai penanda bagi pengendara yang melintas di lokasi. 

Melihat tingkat kerusakan akibat jalan amblas, cukup mengkhawatirkan pengguna jalan ringroad atau jalan lingkar komplek perkantoran - Tebat Monok tersebut. Akibat jalan amblas, beberapa tiang pembatas ikut ambrol dan telah memakan sebagian bahu jalan.

"Kebetulan lewat lokasi (ringroad,red) tadi (kemarin,red). Ya, cemas juga saat melintas. Takutnya titik yang amblas semakin lebar," ujar, Alek salah satu pengendara di lokasi. 

Oleh pekerja, sejauh ini telah dipasang plang peringatan agar pengendara berhati-hati saat melintas. Akibatnya, di titik ambles hanya bisa dilewati dalam satu lajur saja. Terlihat pula, beberapa tiang pembatas ikut ambruk akibat amblasnya jalan. 

BACA JUGA:25 Saksi Diperiksa, Kerugian Negara DD Lebong Tandai Capai Rp 500 Juta

BACA JUGA:Azhari: Buka Peluang Investasi di Sektor Pariwisata

Dalam proyek Preservasi jalan pusat pemerintahan - Tebat Monok ini, dikerjakan oleh kontraktor pelaksana, PT. Pulau Batu Intan. Proyek memiliki nilai kontrak Rp31.071.771.000 dengan sumber dana berasal dari APBN murni Tahun Anggaran (TA) 2024 - 2025. Adapun waktu pelaksanaannya 210 hari, dengan tanggal kontrak 18 Desember 2024 dan

Terkait proses serah terima, Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP sebelumnya menyampaikan berdasarkan laporan dari pihak pelaksana kegiatan pekerjaan jalan Ringroad akan tuntas akhir bulan ini.

Karena ini pula, belum ada serah terima jalan ringroad kepada daerah. Ia memperkirakan, proses serah terima akan dilakukan paling lambat akhir tahun ini juga.  "Masih ada masa waktu perawatan, setelah jalan ringroad ini diselesaikan secara penuh," kata Nata. 

BACA JUGA:Walikota Dedy Fokus Wujudkan Bengkulu Terang, Bersih, dan Bebas Jalan Rusak

BACA JUGA:Bupati Tunjuk 4 Sekdis Jadi Plt. Kadis

Dengan tuntasnya pengerjaan jalan ringroad ini pula, menjadi jalur alternatif utama pengendara dari arah Kota Bengkulu yang ingin menuju Kabupaten Kepahiang. 

Tak lagi melintasi Pasar Kepahiang, pengendara bisa langsung melintas ke jalan ring road dengan jarak tempuh sekitar 10 menit untuk bisa sampai langsung ke depan kantor bupati Kepahiang. Begitupun sebaliknya, kendaraan dari arah Curup yang ingin menuju Kota Bengkulu dapat melintas ke jalan ringroad. 

Khusus untuk kendaraan muatan barang dan bermuatan berat lainnya, ke depan akan ada larangan untuk masuk ke Pasar Kepahiang dan wajib melintas di jalan ringroad Kepahiang.