Probis  

Dorong Beri Insentif Usaha Pengelola Hasil Smelter PTFI

JAKARTA – Proyek smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, digadang-gadang mampu memberikan manfaat untuk ekonomi nasional. Itulah yang disampaikan Komisi VI DPR saat mengunjungi area pembangunan, Jumat (24/2).

Saat ini progres pembangunan smelter telah mencapai 54,5 persen atau lebih cepat daripada target 52,9 persen. Sesuai dengan rencana, PTFI menyelesaikan konstruksi pengolahan tembaga pada akhir Desember 2023. Kemudian, kegiatan operasionalnya dimulai pada akhir Mei 2024 hingga mencapai operasi penuh pada akhir Desember 2024.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Sarmuji menuturkan, keberadaan smelter akan menarik investor baru, terutama di sektor hilir yang memanfaatkan katode tembaga. Kepastian progres pembangunan juga sangat penting karena menyangkut komitmen Freeport terhadap negara.

BACA JUGA: 93 Desa Belum Bisa Ajukan DD

”Meski hanya memiliki nilai tambah 5 persen, multiplier effect smelter sangat luar biasa. Terutama industri manufaktur yang menggunakan bahan baku katode tembaga,” paparnya.