
MUSWIL: Koordinator Media Center Muswil Muhammadiyah, Noveriyanto, M.Pd saat menjelaskan perhelatan Muswil kepada RB.
BENGKULU, KORANRB.ID – Musyawarah Wilayah (Muswil) Muhammadiyah Bengkulu tinggal menghitung hari. Nama-nama calon pimpinan yang akan berlaga sudah diajukan. Terdapat sejumlah kandidat yang cukup kuat, salahsatunya Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, M.MA. Sebagaimana dibenarkan Koordinator Media Center Muswil Muhammadiyah, Noveriyanto, M.Pd, kemarin (3/1).
Selain itu, ada lima nama lainnya yang informasinya akan disandingkan dengan gubernur, untuk masuk dalam 13 orang yang jadi penentu kursi ketua atau pimpinan wilayah Muhammadiyah Provinsi Bengkulu. Masing-masing, Ketua Muhammadiyah Bengkulu sebelumnya Syaifullah, Ketua Baznas Provinsi Bengkulu Fazlul Hamidi, Kepala BPSDM Provinsi Bengkulu Sumarno Toyip, Rektor UMB Susiyanto, dan Mantan Dekan Fisip Unib, Ahmad Aminudin.
“Keenam nama tersebut yang paling banyak diusulkan, serta dapat diposisikan menjadi nama-nama yang cukup kuat untuk masuk di jajaran Pimpinan Muhammadiyah. Namun sampai saat ini belum kami ketahui, apakah nama-nama besar yang diajukan tersebut mengembalikan formulir, yang artinya menyetujui untuk dicalonkan atau tidak,” ujar Noveriyanto.
Saat ini, dari sejumlah usulan yang sudah masuk dan diverifikasi menjadi 39 nama itu, masih dirahasiakan oleh Panitia Pemilih (Pinlih). Bahkan pihaknya pun belum mengetahui daftar nama yang terpilih tersebut.
BACA JUGA: Berkontrak Rp 9,8 Miliar Penanganan Jalan Hibrida
“Jadi setelah diusulkan, Pinlih akan mengirimkan surat persetujuan ke nama-nama yang diusulkan. Setelah mereka mengembalikan surat, sekaligus persyaratan-persyaratan yang harus dilengkapi, itulah yang akan diproses oleh Panlih. Apakah memenuhi syarat atau tidak,” katanya.
Dikatakannya, proses verifikasi tersebut sudah selesai sejak 28 Februari 2023. Nama-nama yang akan menjadi 39 kandidat sudah ditentukan. Namun belum kunjung diumumkan, dengan dalih Panlih bahwa tahapannya akan disahkan saat Pra Pinwil yang pelaksanaannya sebelum gelaran Muswil.