Sudah Triwulan IV, Capaian PAD Masih Jauh dari Target
PAD: Bidang Pendapatan BKD Kabupaten Kepahiang melakukan pendataan PAD. Sampai triwulan IV, capaian masih jauh dari target.-- HERU/RB
KEPAHIANG, KORANRB.ID - Hingga triwulan IV Tahun Anggaran (TA) 2025, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kepahiang masih jauh dari target.
Bidang Pendapatan BKD Kabupaten Kepahiang mendata, realisasi PAD masih di kisaran Rp45 miliaran atau 64 persen dari target yang dibebankan sebesar Rp70 miliar.
Melihat sisa waktu yang hanya sekitar 2 bulan efektif saja, besar kemungkinan capaian PAD tak akan memenuhi target yang telah ditetapkan.
Kabid Pendapatan BKD Kabupaten Kepahiang, Amarullah, SE, M.AP menyampaikan belum terpenuhinya capaian PAD sejauh ini lantaran masih ada pendapatan dari provinsi seperti DBH yang belum terbayarkan.
BACA JUGA:Bappeda Diganti Bapperida, Tinggal Ketok Palu
Karena ini pula, pihaknya meyakini hingga tutup tahun capaian PAD akan terpenuhi atau setidaknya mendekati dari beban target yang ditetapkan.
"Sampai pertengahan Oktober ini memang PAD yang masuk masih jauh dari target.
Tapi kita tetap optimis, target akan terpenuhi," terang Amarullah.
Sejauh ini, sumbangan PAD dengan angka lumayan berasal dari Opsen bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sebesar Rp2,7 miliar dari target Rp5,3 miliar.
BACA JUGA:Stiker Miskin Jangan Dirusak, 4 Penerima Bansos Mundur
Lalu, opsen pajak kendaraan bermotor (PKB) sebesar Rp2,7 miliar dari beban target Rp5,3 miliar.
Sedangkan capaian PAD dari OPD, bisa dikatakan masih sangat minim.
Beberapa OPD dengan capaian PAD di bawah 10 persen diantaranya adalah, Dinas Perhubungan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan Ketahan Pangan, Sekretariat Daerah dan UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah.
Dinas Perhubungan sejatinya memiliki target PAD Rp285,69 juta dengan realisasi Rp18,8 juta atau sebesar 6,58 persen.