Walikota Bengkulu Minta Camat dan Lurah Aktif Pantau Pembangunan

KORANRB.ID – Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi menegaskan peran camat dan lurah sangat penting dalam memastikan pembangunan infrastruktur benar-benar sesuai kebutuhan warga. 

Ia meminta seluruh perangkat wilayah lebih aktif turun ke lapangan dan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat.

Menurut Dedy, pembangunan di Kota Bengkulu harus tepat sasaran agar manfaatnya bisa dirasakan secara nyata oleh masyarakat. 

“Dana kita terbatas, tidak mungkin semuanya langsung terakomodir. Tapi kalau lurahnya rajin turun ke lapangan, pasti tahu mana wilayah yang paling mendesak dibangun,” ujar Dedy.

BACA JUGA:Fakta Baru Terungkap di Sidang Korupsi Perjalanan Dinas DPRD Kaur

BACA JUGA:Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK, Ombudsman hingga BKN Diminta Turun

Ia mencontohkan, masalah genangan air dan jalan rusak perlu segera diidentifikasi agar bisa menjadi prioritas utama pembangunan. 

Saat ini Pemkot Bengkulu tengah fokus memperbaiki infrastruktur dasar seperti jalan dan sistem drainase untuk mengurangi risiko banjir.

“Kalau di wilayah itu hujan sebentar langsung banjir, berarti itu harus jadi prioritas. Pembangunan kita sekarang harus tepat sasaran dan benar-benar bermanfaat,” tegas Dedy.

Dedy menambahkan, camat dan lurah juga harus memahami secara mendalam kondisi wilayah masing-masing. Ia berharap mereka menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat agar setiap keputusan pembangunan berdasarkan data dan kebutuhan nyata.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Tetap Lanjutkan Penataan Pasar Panorama Meski Ada Kasus Hukum

BACA JUGA:10 ASN Pemprov Bengkulu Ajukan Cerai, Mayoritas dari Guru

Sebelumnya, Dedy telah menyampaikan bahwa Pemkot Bengkulu tetap berkomitmen menampung berbagai keluhan warga meski dengan kemampuan anggaran terbatas.

Pembangunan akan difokuskan pada sektor yang paling mendesak dan berdampak langsung terhadap kehidupan masyarakat.