OJK Perkuat Program Probis Literasi Keuangan Global
PERKUAT: Pentingnya edukasi sebagai bagian dari pelindungan konsumen yang mampu meningkatkan keyakinan masyarakat. IST/RB--
KORANRB.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkuat komitmen pengembangan Program Pendidikan Keterampilan Otomotif, Bisnis, Industri, dan Teknologi Informasi (Probis) di bidang literasi keuangan global.
Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan edukatif lintas negara yang menanamkan keterampilan investasi cerdas dan perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, menegaskan pentingnya edukasi sebagai bagian dari pelindungan konsumen yang mampu meningkatkan keyakinan masyarakat dalam menggunakan produk dan jasa keuangan.
“Membangun kepercayaan konsumen di sektor jasa keuangan sangat esensial. Konsumen tidak hanya berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga sebagai bagian vital dalam menjaga kestabilan sistem keuangan. Menjaga kepercayaan sifatnya wajib dan harus, bahkan pasar yang kuat tanpa adanya kepercayaan akan runtuh," kata Friderica saat OJK Internationals Webinar bertema Empowering Investors: Invest Wisely and Stay Safe from Fraud and Scams, Kamis, 9 Oktober 2025.
BACA JUGA:Harga TBS Meningkat, Pabrik Kelapa Sawit Bengkulu Utara Diwarning
BACA JUGA:Disperindagkop Mukomuko Tekan Percepatan Pembiayaan Koperasi Desa
Friderica menambahkan, konsumen yang terliterasi dan terlindungi akan menjadi pengguna produk keuangan yang cerdas. “Dengan pelindungan konsumen yang baik, mereka mampu mengatur keuangan secara bijak dan penuh tanggung jawab,” ujarnya.
Menurutnya, kolaborasi seluruh pihak diperlukan untuk memperkuat literasi keuangan sekaligus pelindungan masyarakat di sektor jasa keuangan. Kerja sama lintas lembaga akan menciptakan transformasi dan membangun ekosistem keuangan yang sehat, transparan, dan inklusif.
Ketua Komite IOSCO untuk Investor Ritel Kanada, Camille Beaudoin, mengapresiasi langkah OJK yang melibatkan pakar internasional dalam penguatan kapasitas investor ritel.
“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta tentang investasi dan langkah yang dapat dilakukan agar terhindar dari kejahatan di sektor jasa keuangan. Saya juga mengapresiasi langkah OJK yang senantiasa berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kesadaran masyarakat tentang risiko kejahatan di sektor jasa keuangan,” ujar Camille.
BACA JUGA:Disperindagkop Mukomuko Tekan Percepatan Pembiayaan Koperasi Desa
BACA JUGA:Sidak Pasar Taba Penanjung, Wabup Temukan Banyak Los Terbengkalai
Webinar internasional ini menghadirkan berbagai narasumber dari lembaga otoritas jasa keuangan dunia dengan dua sesi utama.
Sesi pertama bertema “Pentingnya Cerdas Berinvestasi: Dari Investor Pemula Menuju Investor Sejahtera,” menghadirkan Kepala Direktorat Literasi dan Edukasi Keuangan OJK Cecep Setiawan, Manajer Umum Utama Securities and Exchange Board of India Krishnanand Raghavan, Deputi Komisioner Hubungan Internasional FSA Jepang Jutaro Kaneko, dan dimoderatori oleh Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh.