OPD Malas, Mal Pelayanan Publik Seluma Masih Sepi! Padahal Baru Diresmikan

opd malas, mal pelayanan publik seluma masih sepi! padahal baru diresmikan seluma, koranrb.id - baru saja mall pelayanan publik (mpp) seluma diresmikan pada awal maret lalu bersama dengan belasan mpp daerah lainnya oleh menpan rb. namun hingga saat ini gerai mpp seluma masih saja sepi lantaran tidak berpenghuni. usut punya usut hal ini terjadi karena masih banyak organisasi perangkat daerah (opd) yang bergerak di pelayanan yang “malas” dan tidak memiliki kesadaran untuk menurunkan staffnya melayani di mpp. kepala dinas penanaman modal dan pelayanan perizinan terpadu satu pintu (dpmpptsp)seluma, arlan aksa, s.sos menyayangkan adanya hal tersebut. baca juga:timnas u23 luar biasa, ini 6 fakta mengejutkan kemenangan timnas! lawan jepang atau korea selatan? padahal mpp dirancang dan diresmikan untuk melayani masyarakat kabupaten seluma dalam satu wadah, sehingga tidak perlu repot lagi untuk berpindah pindah instansi untuk mengurus berkas administrasi. “hingga saat ini hanya ada beberapa opd yang standby, ada juga yang hilang timbul seperti dinas dukcapil. seharusnya perekaman e-ktp bisa dilakukan di mpp, namun peralatannya belum diturunkan, staffnya pun jarang ada,”ungkap arlan aksa. untuk mengisi mpp, sebelumnya pemerintah kabupaten (pemkab) seluma melalui sekretaris daerah (sekda), h. hadianto sudah menunjuk 10 opd yang bergerak di bidang pelayanan untuk menurunkan staff yang sudah ahli, berikut juga alat penunjang pelayanannya ke mpp. baca juga:10 rekomendasi iphone terbaik 2024, masih sangat worth it untuk dibeli! opd tersebut yakni, dpmpptsp seluma, dinas dukcapil seluma, dinas pupr seluma, dinas lingkungan hidup seluma, dinas kesehatan seluma, dinas ketenagakerjaan dan transmigrasi seluma, dinas pendidikan dan kebudayaan seluma, dinas perpustakaan dan kearsipan seluma, badan kesbangpol seluma, badan pendapatan daerah seluma. “dari 10 opd tersebut, selain dpmpptsp ada dinas kesehatan, dinas pendidikan dan kebudayaan dan dinas lingkungan hidup yang sudah standby dan siap melayani,”ujar arlan aksa. arlan mengatakan bahwa di mpp sendiri saat ini sudah tidak memiliki kendala untuk di isi, karena gerai masing masing opd sudah lengkap dan tinggal di isi. lalu untuk kelistrikan tidak memiliki kendala karena tegangan yang sudah sesuai standar mpp, termasuk juga jaringan internet sudah lancar karena sudah ada 3 router yang tersebar di mpp seluma. baca juga:mobil terbang pertama di dunia, sudah mengantongi izin terbang “ada kepala opd yang mengatakan bahwa kami dibilang kurang sosialisasi sehingga pengunjung sepi, padahal sudah kerap dilakukan. lagipula bagaimana orang mau ramai berkunjung jika tidak ada yang mengisi gerai,”sesal arlan. selain itu juga, pemkab seluma juga sudah menggandeng 7 instansi vertikal untuk mengisi dan meramaikan gerai yang ada di gedung mpp dpmpptsp seluma. memorandum of understanding (mou)nya pun sudah dilakukan dengan dipimpin oleh bupati seluma, erwin octavian, se didampingi sekretaris daerah (sekda) seluma, h. hadianto, se, m. si. instansi tersebut yakni kantor pertanahan seluma, polres seluma, bpjs ketenagakerjaan, bpjs kesehatan, kemenag seluma, kejari seluma, bank bengkulu cabang tais. baca juga:cari korban tenggelam, 2 mayat tanpa identitas ditemukan, begini kronologisnya nantinya akan ada instansi vertikal yang kemungkinan besar menyusul bergabung, yakni kpp pratama dua. saat mou dilakukan, perwakilan kpp pratama dua turut hadir namun belum ikut menandatangani. "untuk kpp pratama dua kemungkinan besar menyusul bergabung di mpp seluma,"jelas arlan aksa. untuk diketahui, pada 7 maret lalu mpp telah diresmikan secara serentak.  bersama 15 daerah lainnya oleh menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (panrb) abdullah azwar anas di jakarta. adapun 15 mpp lainnya adalah mpp kota medan, mpp kabupaten siak, mpp kabupaten sarolangun, mpp kabupaten bangka, mpp kabupaten mesuji, mpp kota sukabumi, mpp kabupaten banjarnegara, mpp kota tegal, mpp kota probolinggo.. baca juga:fokus bisnis atau ikut pilgub bengkulu? ini jawaban meriani lalu mpp kabupaten katingan, mpp kabupaten lamandau, mpp kabupaten sukamara, mpp kota banjarmasin, mpp kabupaten gowa, dan mpp kabupaten wonosobo. arlan juga mengatakan bahwa rencananya dpmpptsp seluma juga akan melakukan usulan renovasi untuk memaksimalkan pelayanan dan tampilan mpp. "usulan pasti akan kita lakukan, namun lebih ke renovasi, bukan rehabilitasi. setidaknya dibuat tampilan mpp akan lebih menarik dan terawat,"jelas arlan aksa. sementara itu, sekretaris daerah (sekda) seluma, h. hadianto, se,m.si mengatakan bahwa mpp ini merupakan program yang digagas oleh presiden ir. h. joko widodo dalam perpres no.89 tahun 2021 tentang penyelenggaraan mpp. baca juga:awal mei, dua tersangka korupsi pnpm air napal mulai sidang, jaksa masih pengembangan selain perpres, kementerian pendayagunaan aparatur negara reformasi dan birokrasi (kemenpanrb) pun mewajibkan kabupaten/kota untuk melaksanakan dan mengaktifkan mal pelayanan publik. "jika tidak dilaksanakan akan ada sanksi, seperti pemangkasan dana alokasi khusus(dak) dan dana alokasi umum(dau),"singkat sekda. (**)

Tag

• # malas
• # sepi
• # penyebab
• # opd
• # mpp
• # seluma

Share

• 
• 
• 
• 
•