Armada Damkar Kaur Sering Telat Datang Tangani Kebakaran, Akui Penyebabnya

RICUH : Mobil Damkar yang datang terlambat hampir berakhir ricuh. Foto: Rusman Afrizal/RB--

BINTUHAN, KORANRB.ID – Sejumlah kejadian kebakaran di Kabupaten Kaur, penanganan tidak maksimal. 

Petugas dan mobil pemadam kebakaran (Damkar) sering telat datang di lokasi kebakaran.

Seperti yang terjadi pada saat kebakaran di Desa Padang Genteng Kecamatan Kaur Selatan, Kamis, 26 April 2024 malam.

Rumah warga setempat, Ita (40) ludes dilalap si jago merah akibat lambannya penanganan dari Dinas Damkar. 

BACA JUGA:Baru 25 Orang Daftar PPK, KPU Akan Prioritaskan yang Lama

Padahal jarak tempuh dari kantor Dinas Damkar Kaur ke lokasi kebakaran hanya 15 menit saja.

Akibatnya, pada saat kejadian tersebut mobil Damkar yang datang terlambat nyaris diamuk masa. 

Karena dinilai tidak melakukan tugasnya dengan maksimal, sebab sudah terlambat sekitar 30 menit lamanya dan api telah membakar habis seluruh bangunan rumah.

Ditanya koran ini, Kepala Dinas Damkar Kabupaten Kaur, Arsal Adelin M.Pd mengatakan alasan utama meraka terlambat saat melakukan penanganan kebakaran adalah jarak tempuh kantor dengan permukiman yang tidak strategis.

Lokasi kantor Dinas Damkar yang berada di Padang Kempas untuk keluar dari sana ke jalan raya sudah menghabiskan waktu 15 menit.

Sementara saat terjadi kebakaran, waktu 15 menit itu sudah bisa menghanguskan 1 unit bangunan.

BACA JUGA:3 PPPK Nakes Kaur Batal Lulus, Ngadu ke DPRD, Ini Hasilnya

"Kita terkendala dengan lokasi kantor yang jauh dari permukiman masyarakat,’’ ungkapnya.

Sebagai solusinya, saat ini Dinas Damkar Kaur telah mengajukan ke pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur agar kantornya segera dipindahkan. Lokasi yang dipilih untuk pemindahan kantor tersebut adalah kantor DPMTSP, hanya saja masih harus menunggu DPMTSP pindah ke gedung Sentra Kuliner yang akan di bangun menjadi MPP.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan