Dampak Buruk Terlalu Banyak Mengonsumsi Gula, Salah Satunya Percepat Penuaan

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Patris Muwardi |

Senin , 13 May 2024 - 15:31

BIJAK KONSUMSI GULA : Salah satu makanan yang mengandung banyak gula. Foto: Rio/RB--

2. Menyebabkan jerawat

Mengonsumsi gula dalam porsi yang banyak dapat menyebabkan naiknya kadar gula darah serta dapat meningkatnya insulin.

Insulin tersebut dapat memicu produksi Androgen yang menyebabkan meningkatnya produksi sebum.

Sebum merupakan salah satu penyebab tumbuhnya jerawat pada kulit kita.

3. Memicu proses glycation

Sederhananya, gula dapat menghasilkan glycation, dan glycation tersebut merupakan salah satu faktor penyebab penuaan pada kulit.

Glycation tersebut terjadi apabila gula melebur menjadi satu dengan molekul lainnya di dalam tubuh.

Hal tersebut dapat mengakibatkan sel sel pada tubuh berhenti untuk berfungsi sebagaimana sel tersebut bekerja.

Sehingga, sel sel yang dapat membuat kulit kencang dan terhindar dari penuaan dini tidak dapat berfungsi dengan baik lagi.

4. Merusak kolagen dan elastin

Kolagen dan elastis merupakan salah satu protein yang sangat penting di kulit yang bertugas untuk menjaga kekencangan dan ke Elastisitas dan kulit.

Mengonsumsi gula dalam jumlah yang banyak atau berlebihan dapat merusak hubungan produksi kolagen dan elastis.

Gula dalam proses glycation tersebut dapat membuat kolagen dan elastis menjadi kering serta kehilangan kemampuan untuk membantu kulit menjadi kencang dan elastis.

dampak buruk terlalu banyak mengonsumsi gula, salah satunya percepat penuaan                            koranrb.id - mengonsumsi gula terlalu banyak sangat tidak baik bagi kesehatan karena dapat memicu diabetes, obesitas dan gangguan kesehatan lainnya. 
terkadang kita tidak sadar bahwa telah mengonsumsi banyak gula. karena, makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari banyak yang mengandung gula.
tubuh juga akan memberikan sinyal atau reaksi pada saat terlalu banyak mengonsumsi gula.
tidak hanya itu saja, mengonsumsi gula berlebihan juga dapat menimbulkan jerawat, dan beberapa efek samping lainnya bagi kesehatan kulit.
baca juga:perbanyak makan bawang putih, ada 8 khasiat dirasakan 
apabila dalam jangka waktu yang panjang dan dalam jumlah yang banyak, bisa menjadi ancaman bagi kesehatan tubuh termasuk bagi kesehatan kulit.
beberapa penelitian telah membuktikan bahwa gula dapat meninggalkan sisa di aliran darah sehingga dapat menyebabkan beberapa penyakit kulit seperti keriput, garis-garis halus dan jerawat.
selain itu, gula juga dapat mempercepat proses penuaan seseorang. berikut adalah beberapa dampak bagi kesehatan kulit jika terlalu banyak mengonsumsi gula.
baca juga:rasakan khasiat buah kiwi, kuatkan imun juga perawatan kulit
1. kulit berminyak
gangguan atau permasalahan yang terjadi pada kulit yang mungkin bisa saja terjadi karena terlalu banyak mengkonsumsi gula adalah dapat menyebabkan kulit berminyak.
makanan yang mengandung glikemik tingkat tinggi dapat memicu naiknya kadar gula darah dan dapat menyebabkan produksi minyak yang berlebihan.
pada saat produksi minyak alami pada kulit kita meningkat, maka minyak tersebut dapat memicu nya gangguan kulit untuk muncul karena pori pori tersumbat.
hal ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada kulit seperti timbulnya jerawat dan breakout.
baca juga:bikin nagih! 7 daftar sate padang di kota bengkulu dengan rating tinggi rekomendasi google
2. menyebabkan jerawat
mengonsumsi gula dalam porsi yang banyak dapat menyebabkan naiknya kadar gula darah serta dapat meningkatnya insulin.
insulin tersebut dapat memicu produksi androgen yang menyebabkan meningkatnya produksi sebum.
sebum merupakan salah satu penyebab tumbuhnya jerawat pada kulit kita.
baca juga:pemakan bangkai, berikut 5 fakta unik burung nasar yang terancam punah
3. memicu proses glycation
sederhananya, gula dapat menghasilkan glycation, dan glycation tersebut merupakan salah satu faktor penyebab penuaan pada kulit.
glycation tersebut terjadi apabila gula melebur menjadi satu dengan molekul lainnya di dalam tubuh.
hal tersebut dapat mengakibatkan sel sel pada tubuh berhenti untuk berfungsi sebagaimana sel tersebut bekerja.
sehingga, sel sel yang dapat membuat kulit kencang dan terhindar dari penuaan dini tidak dapat berfungsi dengan baik lagi.
4. merusak kolagen dan elastin 
kolagen dan elastis merupakan salah satu protein yang sangat penting di kulit yang bertugas untuk menjaga kekencangan dan ke elastisitas dan kulit.
mengonsumsi gula dalam jumlah yang banyak atau berlebihan dapat merusak hubungan produksi kolagen dan elastis.
gula dalam proses glycation tersebut dapat membuat kolagen dan elastis menjadi kering serta kehilangan kemampuan untuk membantu kulit menjadi kencang dan elastis.
sehingga dapat menyebabkan, kendur dan munculnya garis garis halus yang bisa menjadi dampak dari mengonsumsi gula berlebihan.
5. menonaktifkan enzim antioksidan
antioksidan natural yang ada pada tubuh kita juga bisa berkurang atau bahkan nonaktif karena mengonsumsi gula berlebihan atau proses glycation.
tanpa adanya antioksidan pastinya dapat membuat kulit menjadi lebih lebih rentan terhadap radikal bebas yang dapat merusak kesehatan kulit mu.
kulit dapat terpapar radikal bebas dari polusi udara serta sinar uv yang berada di luar kulit.
baca juga:manfaat buah stroberi bagi kulit dan rambut, simak di bawah ini! 
selain dari itu, radikal bebas juga dapat menjadi penyebab munculnya stres dan dapat mengakibatkan terjadinya penuaan dini pada kulit.
6. mempercepat penuaan 
gula juga bisa merusak komponen sel pada kulit yang dapat menyebabkan penuaan.
setelah gula tersebut masuk ke dalam aliran darah, maka gula akan mengikat protein protein yang ada dalam tubuh.
hubungan antara gula dan protein tersebut akan mengakibatkan kulit kehilangan elastisitas, serta dapat menciptakan kerutan dan membuat timbulnya keriput pada kulit yang terjadi begitu cepat.
baca juga:bahaya menafkahi keluarga dengan uang haram, berikut ini penjelasannya
itulah beberapa dampak buruk bagi kesehatan kulit jika terlalu banyak mengonsumsi gula.
untuk kulit tetap sehat, jagalah makananmu dan jangan mengonsumsi gula terlalu berlebihan baik itu dari makanan ataupun dari minuman.
imbangi dengan kegiatan berolahraga agar dapat membakar kalori yang menjadi salah satu pendukung dampak negatif dari mengonsumsi gula selain perbanyak mengkonsumsi air putih.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 28 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan