Begini 7 Cara Merawat Per Mobil, Supaya Tidak Mengalami Kerusakan Dini

Reporter: Muharista Delda |

Editor: Fazlul Rahman |

Minggu , 19 May 2024 - 20:49

Dianjurkan : Merawat per mobil dengan baik dapat memperpanjang umur suspensi dan meningkatkan performa kendaraan. ( Foto: Muharista Delda/RB)--

KORANRB.ID - Seberapa sering kamu mengganti per mobil karena rusak?

Per mobil (suspension spring) adalah komponen penting dalam sistem suspensi kendaraan yang berfungsi menyerap guncangan dan memberikan kenyamanan serta stabilitas saat berkendara.

Merawat per mobil dengan baik dapat memperpanjang umur suspensi dan meningkatkan performa kendaraan.

Per mobil yang rusak dapat menyebabkan berbagai masalah yang mempengaruhi kinerja, kenyamanan dan keamanan kendaraan.

Per mobil yang rusak tidak dapat menyerap guncangan dan getaran dari jalan dengan efektif sehingga menyebabkan pengalaman berkendara yang tidak nyaman.

Per mobil yang rusak dapat mempengaruhi stabilitas dan pengendalian kendaraan, terutama saat bermanuver atau mengemudi di kecepatan tinggi.

Berikut ini 7 cara merawat agar per mobil tidak mengalami kerusakan dini:

1. Pemeriksaan Rutin

Melakukan pengecekan atau pemeriksaan secara rutin adalah langkah pertama dalam merawat per mobil.

Setiap kali kamu melakukan servis berkala, pastikan untuk memeriksa kondisi per.

Periksa apakah ada keretakan, karat, atau deformasi pada per.

Saat mobil diangkat, tekan bagian kendaraan dan lepaskan.

begini 7 cara merawat per mobil, supaya tidak mengalami kerusakan dini                            koranrb.id - seberapa sering kamu mengganti per mobil karena rusak?
per mobil (suspension spring) adalah komponen penting dalam sistem suspensi kendaraan yang berfungsi menyerap guncangan dan memberikan kenyamanan serta stabilitas saat berkendara. 
merawat per mobil dengan baik dapat memperpanjang umur suspensi dan meningkatkan performa kendaraan. 
per mobil yang rusak dapat menyebabkan berbagai masalah yang mempengaruhi kinerja, kenyamanan dan keamanan kendaraan. 
baca juga:pemeliharaan dan rehabilitasi jalan dianggarkan rp 1,5 miliar, sudah dilelang di lpse
per mobil yang rusak tidak dapat menyerap guncangan dan getaran dari jalan dengan efektif sehingga menyebabkan pengalaman berkendara yang tidak nyaman.
per mobil yang rusak dapat mempengaruhi stabilitas dan pengendalian kendaraan, terutama saat bermanuver atau mengemudi di kecepatan tinggi.
berikut ini 7 cara merawat agar per mobil tidak mengalami kerusakan dini: 
1. pemeriksaan rutin
melakukan pengecekan atau pemeriksaan secara rutin adalah langkah pertama dalam merawat per mobil. 
setiap kali kamu melakukan servis berkala, pastikan untuk memeriksa kondisi per.
baca juga:50 persen israel dibanned fifa, timnas paling layak gantikan di olimpiade paris 2024
periksa apakah ada keretakan, karat, atau deformasi pada per.
saat mobil diangkat, tekan bagian kendaraan dan lepaskan. 
jika mobil kembali ke posisi semula dengan halus, per dalam kondisi baik. 
jika tidak, per mungkin perlu diganti. 
2. rutin dibersihkan
kotoran dan debu yang menumpuk dapat menyebabkan karat dan mempercepat keausan pada per.
gunakan sikat kawat untuk membersihkan kotoran yang menempel.
baca juga:ketua dprd bengkulu utara sonti: mtq bawa dampak peningkatan keagamaan bagi masyarakat
semprotkan air bertekanan atau cairan pembersih khusus untuk membersihkan bagian yang sulit dijangkau. 
pastikan untuk mengeringkannya dengan kain bersih setelah dibersihkan. 
3. pelumasan
meskipun per mobil biasanya tidak memerlukan pelumasan rutin, komponen lain dalam sistem suspensi mungkin memerlukannya.
jika terdapat bagian yang bergerak dan memerlukan pelumasan, gunakan pelumas yang sesuai dengan spesifikasi pabrikan. 
4 hindari beban berlebih
mengangkut beban berlebihan secara terus-menerus dapat memperpendek umur per. 
baca juga:ini penyebab runtuhnya kejayaan chicago bulls
selalu perhatikan kapasitas muatan maksimum yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan kamu. 
pastikan beban terdistribusi dengan merata untuk menghindari tekanan berlebihan pada satu sisi kendaraan. 
5. periksa dan ganti komponen pendukung
komponen lain dalam sistem suspensi, seperti shock absorber dan bushing, juga harus dalam kondisi baik untuk menjaga kinerja per.
pastikan shock absorber tidak bocor dan masih berfungsi dengan baik. 
gantilah jika sudah menunjukkan tanda-tanda keausan.
periksa bushing yang menghubungkan per ke rangka dan komponen suspensi lainnya. 
baca juga:dprd bengkulu utara dorong penambahan kuota haji 
bushing yang aus atau rusak dapat menyebabkan ketidakstabilan dan kerusakan lebih lanjut pada per. 
6. cara mengemudi
cara mengemudi dan kondisi jalan sangat mempengaruhi umur per mobil.
hindari mengemudi dengan kecepatan tinggi di jalan yang tidak rata. 
mengemudi dengan perlahan di jalan yang berlubang atau tidak rata dapat mengurangi tekanan pada per. 
jika sering melewati jalan yang kasar atau berlubang, pertimbangkan untuk menggunakan per yang lebih kuat atau sesuai untuk kondisi tersebut. 
baca juga:buka bulan merdeka belajar, gubernur bengkulu rohidin pesankan ini
7. perawatan profesional
setidaknya sekali setahun, lakukan pemeriksaan menyeluruh oleh mekanik profesional.
bawa mobil ke bengkel resmi atau yang terpercaya untuk servis berkala. 
mekanik dapat melakukan pengecekan lebih mendalam dan mendeteksi masalah yang mungkin tidak terlihat secara kasat mata.
merawat per mobil dengan baik memerlukan perhatian terhadap detail dan konsistensi dalam melakukan pemeriksaan serta perawatan rutin. 
perawatan yang baik tidak hanya akan meningkatkan performa kendaraan tetapi juga menjamin keselamatan kamu saat berkendara.
berikut ini penyebab kerusakan per mobil: 
baca juga:reptil terbang yang dianggap dinosaurus, berikut 4 fakta pterodactylus
1. kelebihan muata 
mengangkut muatan yang melebihi kapasitas yang disarankan oleh pabrikan bisa menyebabkan per mengalami tekanan berlebihan yang akhirnya membuatnya rusak.
membawa barang berat secara terus-menerus dan menempatkan beban hanya pada satu sisi kendaraan, akan semakin mempercepat kerusakan per pada mobil.
2. kondisi jalan buruk
berkendara di jalan yang rusak atau tidak rata dapat memberikan tekanan ekstra pada per menyebabkan keausan lebih cepat.
misalnya sering melewati lubang besar dengan kecepatan tinggi atau di jalan berbatu. 
3. usia pemakaian
seperti semua komponen mekanis, per juga memiliki umur pakai dan akan aus seiring waktu.
baca juga:jalan curup - lebong putus total! kendaraan tak bisa melintas 
logam per bisa mengalami kelelahan dan akhirnya patah setelah digunakan dalam jangka waktu yang lama.
penggunaan sehari-hari menyebabkan per kehilangan elastisitasnya. 
4. korosi
korosi atau karat adalah musuh utama komponen logam, termasuk per mobil. 
karat bisa membuat per rapuh dan mudah patah.
misalnya sering terkena air, terutama air asin dari jalan yang disiram garam di musim dingin, dapat mempercepat proses korosi.
lingkungan dengan kelembaban tinggi juga berkontribusi terhadap korosi. 
5. kerusakan komponen pendukung
komponen lain dalam sistem suspensi yang rusak atau aus juga dapat mempengaruhi per.
baca juga:6 wisata yang wajib dikunjungi bila jalan-jalan ke kepahiang
shock absorber yang tidak berfungsi dengan baik akan memberikan beban tambahan pada per.
bushing yang menghubungkan per ke rangka atau komponen suspensi lainnya jika aus, dapat menyebabkan per bekerja lebih keras. 
6. gaya mengemudi kasar
cara mengemudi juga berpengaruh besar terhadap umur per.
melakukan akselerasi dan pengereman mendadak serta berbelok tajam dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada per.
tidak menghindari atau mengrangi kecepatan kendaraan saat melewati rintangan seperti speed bump atau lubang jalan. 
7. kualitas per buruk
per yang dibuat dari bahan berkualitas rendah atau proses produksi yang kurang baik dapat lebih mudah rusak.
baca juga:pernah jadi penghuni bumi, berikut 5 binatang purba yang bisa terbang 
menggunakan per yang tidak asli atau produk aftermarket dengan kualitas rendah.
kesalahan dalam proses produksi seperti pemanasan atau pendinginan yang tidak sempurna dapat mengurangi kekuatan per. 
8. instalasi tidak tepat
kesalahan saat pemasangan per baru juga dapat menyebabkan kerusakan.
pemasangan yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrikan atau prosedur yang tidak tepat.
pengencangan baut dengan torque yang tidak sesuai bisa menyebabkan per bekerja tidak maksimal atau bahkan rusak.
kerusakan per mobil dapat disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari kondisi jalan, beban berlebih, usia hingga gaya mengemudi. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu Senin, 1 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan