Warga Pesimis Jalan Semangka 1 Padang Serai Diperbaiki Pemkot

RUSAK: Jalan Semangka 1, Kelurahan, Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu rusak parah. Butuh peningkatan kelas jalan. --WEST JER TOURINDO/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Karena sering mendapatkan janji manis, warga Kota Bengkulu yang tinggal di sepanjang Jalan Semangka 1 Kelurahan Padang Serai, pesimis jalan mereka akan diperbaiki oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu.

Sebab, walaupun jalan itu merupakan akses penting warga Padang Serai, baik untuk menuju masjid, sekolah, kantor camat, maupun Polsek Kampung Melayu, nyatanya jalan itu dibiarkan rusak begitu saja oleh Pemkot Bengkulu selama 5 tahun belakangan.

Bahkan jalan yang sebelumnya merupakan aspal lapisan penterasi (Lapen) atau aspal burda sekarang berubah menjadi jalan koral. 

Tak terlihat ada aspal lagi yang menempel di koral dan batu yang sudah berserakan tersebut, sebagai bukti jika jalan itu tidak pernah mendapatkan perhatian Pemkot Bengkulu.

BACA JUGA:Setiap Tahun jadi Temuan BPK, Dewan Akan Panggil Petinggi Yayasan Semarak

Salah satu warga yang tinggal di Jalan Semangka 1, Ujang (52) menjelaskan, jalan tersebut sudah rusak sejak tahun 2018 lalu.

“Kalau rusaknya sudah lama, diperbaiki ditampal saja dan itu pun cumin beberapa meter saja,” jelas Ujang.

Ujang dan warga lainnya mendapatkan informasi kalau tahun ini Jalan Semangka 1

Namun informasi yang didapat bahwa Jalan Semangka 1 akan diperbaiki dan sudah tahap ajuan. 

BACA JUGA:Seleksi Wawancara 1.022 Calon Anggota PPS di Seluma Digelar 3 Hari

Menurut Ujang bahwa para warga di kompleknya sudah sering dijanjikan seperti itu, namun tidak pernah terealisasi, sehingga mereka menjadi pesimis dengan kabar-kabar tentang perbaikan Jalan Semangka 1.

Bahkan sudah beberapa kali orang yang mengaku dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bengkulu datang mengambil foto jalan ini. 

Entah untuk apa mereka mengambil foto itu, namun yang jelasnya sampai kemarin jalan itu belum juga diperbaiki.

 “Ada orang yang yang mengabarkan mau diperbaiki dan ada yang datang juga, namun hingga sekarang batu jalanan ini betebaran di mana-mana,” ungkap Ujang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan