7 Penyebab Jalan Aspal Mudah Rusak, Salah Satunya Karena Korupsi?

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Sumarlin |

Sabtu , 25 May 2024 - 07:50

HANCUR: Jalan aspal yang rusak banyak faktor yang menjadi penyebabnya.-foto: shandy/koranrb.id-

Ini akan menimbulkan retakan yang menyerap ke dasar aspal hingga membuat retakan-retakan.

Dalam waktu yang tidak terlalu lama, kerusakan akan terjadi dan semakin meluas.

3. Bahan Tidak Sesuai

Terkadang kita tidak mengetahui bahan yang digunakan untuk membangun jalan.

Tak jarang bahan yang digunakan bukan bahan yang berkualitas atau tidak sesuai dengan perencanaan awal.

Termasuk jika penggunaan material yang digunakan untuk pembangunan jalan tidak sesuai satu sama lain.

Meskipun secara tampilan jalan aspal tampak bagus, namun jalan dengan bahan kualitas rendah atau jumlah persentase bahan yang proporsional bisa menyebabkan kerusakan jalan lebih cepat.

4. Rumput Liar

Ini terjadi di jalan-jalan lintas terutama antara kota yang kerap ditumbuhi rumput liar di pinggir-pinggir jalan.

Sedangkan rumput bukan hanya bisa menyerap air yang bisa merusak aspal jalan tersebut.

Maka jalan aspal juga membutuhkan pemeliharaan minimal penebasan rumput di sepanjang jalan tersebut agar tidak ditumbuhi rumput liar.

5. Daerah Rimbun

Bukan hanya rumput, jalan kawasan perkebunan yang di kiri kanannya ditumbuhi pepohonan rindang juga mudah rusak.

7 penyebab jalan aspal mudah rusak, salah satunya karena korupsi?                            koranrb.id – ini beberapa penyebab kerusakan jalan. 
kerusakan jalan aspal tidak serta merta terjadi karena tidak ada penyebabnya.
ada beberapa faktor yang menjadi sebab kerusakan jalan aspal tersebut.
apakah potensi korupsi dalam pengerjaan proyek jalan termasuk menjadi penyebabnya?
aspal sendiri termasuk jenis jalan yang mudah rusak karena beberapa faktor diantaranya sebagai berikut:
1. over tonase truk
jalan yang sering dilalui oleh kendaraan berbobot besar melebihi kapasitas jalan berpotensi rusak.
baca juga: pembahasan alot di dprd bengkulu utara harus terus dijaga 
pasalnya setiap jalan dibangun sesuai kapasitasnya, ini terkait bahan yang digunakan dan ketebalan aspal.
aspal yang sering dilintasi kendaraan yang over tonase akan lebih berpotensi cepat rusak dibandingkan jika jalan tersebut dilintasi oleh kendaraans esuai tonase seperti jalan lingkungan.
2. digenangi air
terkadang tidak sedikit aspal dibangun tanpa tali air atau fasilitas drainase.
saat hujan atau musim hujan kerap menyebabkan jalan tergenang air.
sedangkan salah satu hal yang membuat aspal cepat rusak ketika air sudah menyerap dan masuk ke celah aspal.
baca juga:49 petugas parkir alfamart di kota bengkulu menganggur, dewan jadwalkan audiensi
ini akan menimbulkan retakan yang menyerap ke dasar aspal hingga membuat retakan-retakan.
dalam waktu yang tidak terlalu lama, kerusakan akan terjadi dan semakin meluas.
3. bahan tidak sesuai
terkadang kita tidak mengetahui bahan yang digunakan untuk membangun jalan.
tak jarang bahan yang digunakan bukan bahan yang berkualitas atau tidak sesuai dengan perencanaan awal.
termasuk jika penggunaan material yang digunakan untuk pembangunan jalan tidak sesuai satu sama lain.
meskipun secara tampilan jalan aspal tampak bagus, namun jalan dengan bahan kualitas rendah atau jumlah persentase bahan yang proporsional bisa menyebabkan kerusakan jalan lebih cepat.
baca juga:toyota land cruiser: legenda yang dihormati
4. rumput liar
ini terjadi di jalan-jalan lintas terutama antara kota yang kerap ditumbuhi rumput liar di pinggir-pinggir jalan.
sedangkan rumput bukan hanya bisa menyerap air yang bisa merusak aspal jalan tersebut.
maka jalan aspal juga membutuhkan pemeliharaan minimal penebasan rumput di sepanjang jalan tersebut agar tidak ditumbuhi rumput liar.
5. daerah rimbun
bukan hanya rumput, jalan kawasan perkebunan yang di kiri kanannya ditumbuhi pepohonan rindang juga mudah rusak.
ini karena jalan aspal tidak terkena sinar matahari sehingga saat hujan terjadi air yang membasahi jalan tidak mudah kering.
baca juga:coba 6 cara alami ini untuk menghilangkan bau ketiak
sehingga air hujan menyerap memasuki cela pori-pori aspal dan menyebabkan aspal mudah rusak saat digilas kendaraan berat.
6. gempa bumi
gempa bumi juga bisa menyebabkan kerusakan jalan jalan aspal.
gempa bumi atau pergerakan tanah menyebabkan bagian aspal retak dan bagian pondasi tidak lagi menempel di ke tanah.
jika tidak segera diperbaiki, aspal yang retak akan dimasuki air sehingga hingga terjadi kerusakan jalan dan meluas.
7. jalan menurun
aspal di bagian jalan yang menurun juga lebih sering rusak dibandingkan jalan datar yang ruas jalan yang lancar.
ini karena aspal di bagian jalan yang menurun atau mendaki lebih sering rusak karena saat di turunan jalan kendaraan lebih sering menginjak rem sebagian bobot kendaraan menekan bagian aspal.
hal ini sangat berpotensi menyebabkan kerusakan jika kendaraan yang melintas tersebut tersebut adalah kendaraan dengan bobot besar atau over tonase.
saat kendaraan melaju di jalan menurun dan menginjak rem, aspal juga cenderung bergerak.
apalagi jika aspal digunakan saat baru saja dibangun.
biasanya jalan aspal di bagian jalan yang menurun tersebut akan lebih dulu nampak bergelombang sebelum akhirnya akan muncul titik-titik aspal aspal jalan yang rusak.
itulah diantara penyebab kerusakan jalan yang lazim terjadi di indonesia termasuk di provinsi bengkulu.
semakin banyak penyebab itu muncul di titik jalan, maka kerusakan akan lebih mudah terjadi dan meluas.(**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Selasa 5 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan