Hilang Saat Mencuci Tikar: Warga Kaur Yang Hanyut Ditemukan Sudah Meninggal

KORBAN HANYUT: Jenazah Bobi Saputra, digetong polisi dan masyarakat dari lokasi penemuan ke rumah duka, Senin 24 Juni 2024 pagi--Foto: Polsek Nasal Kaur.Koranrb.Id

BINTUHAN, KORANRB.ID - Setelah melakukan pencarian 12 jam lebih, Bobi Saputra warga Desa Air Palawan Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur yang hanyut saat mencuci tikar bersama teman-temannya dan rekannya di Sungai Air Nasal pada hari Minggu pukul 14.30 WIB, akhirnya ditemukan.

Kondisi korban sudah meninggal dunia, ditemukan oleh tim gabungan Basarnas dan masyarakat setempat, tidak jauh dari lokasi awal korban diseret arus Sungai, Senin 24 Juni 2024 pagi. 

BACA JUGA: Polres Kaur Buru Komplotan Pencuri Sepeda Motor Milik Polisi

BACA JUGA:Ditegur Camat dan APDESI, Warem di Tanjung Kemuning Berhenti Operasi

Isak tangis keluarga mengiringi proses evakuasi korban dari dasar Sungai. Keluarga tidak menyangka korban yang sebelumnya dalam kondisi baik-baik saja harus meregang nyawa akibat tenggelam usai diseret arus sungai. 

Kapolres Kaur AKBP. H Eko Budiman, SIK, MIK, MSi melalui Kapolsek Nasal AKP. Pedi Setiawan, SH MH, mengatakan setelah dilakukan evakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka. Tadi siang (Senin,Red) jenazah sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. 

"Korban tenggelam sudah kita temukan, sekarang sudah dimakamkan oleh pihak keluarga," sampai Kapolsek. 

BACA JUGA:Candu Judi Online, Pegawai SPBU di Provinsi Bengkulu Gelapkan Uang Setoran Rp 131 Juta

BACA JUGA:LHP Audit Reguler Dana Desa Sisakan 2 Kecamatan Lagi

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur, Muljunias, ST melalui Kabid Tanggap Darurat Yanto, S.Sos, meminta agar masyarakat Kaur lebih hati-hati lagi terutama yang banyak beraktivitas di sungai ataupun laut. 

Mengingat cuaca yang saat ini sedang tidak mendukung, ombak di laut besar begitupun dengan arus di sungai yang sering meluap. 

 

"Cuaca sedang buruk, harus hati-hati jangan terlalu banyak beraktivitas di perairan baik sungai maupun laut," sampai Yanto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan