Angka Kemiskinan Bengkulu Turun 0,48 Persen, Gubernur Rohidin: Jangan Terpaku dengan Angka

BARIS: Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H Rohidin Mersyah MMA bersama BPS Provinsi Bengkulu, kemarin.--IST/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu dari maret 2022 hingg maret 2024 turun 0,48 persen.

Namun dengan penurunan angka kemiskinan ini, Gubernur Bengkulu Prof. Dr. H Rohidin Mersyah, MMA mengatakan penurunan angka kemiskinan ini jangan hanya terpaku dengan angka.

“Karena ukuran angka kemiskinan ini dilihat dari belanja perkapita seseorang,” sampai Rohidin usai acara press release Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Senin, 1 Juli 2024.

Diketahui Press Release BRS BPS Provinsi Bengkulu kali ini juga menyampaikan data statistik terkait Indeks Harga Konsumen (IHK)/Inflasi, Nilai Tukar Petani (NTP).

BACA JUGA:10 Tanaman Liar yang Bisa Dimakan, Ada yang Dapat Meningkatkan Daya Ingat

Serta, perkembangan statistik Ekspor-Impor, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang dan Statistik Transportasi serta Profil Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Provinsi Bengkulu Maret 2024.

Rohidin mengungkapkan, bahwa BRS yang disajikan BPS menjadi instrumen penting bagi pemerintah daerah di wilayah Bengkulu, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, sebagai bahan evaluasi program kerja pemerintah. 

Sehingga evaluasi kinerja pemerintah daerah khususnya indikator ekonomi dan inflasi bisa terpantau dengan baik, supaya bisa melakukan tindak lanjut dan langkah strategis yang harus dilakukan, utamanya dalam hal menurunkan angka kemiskinan. 

"Saya kira ini masih menjadi PR pemerintah daerah untuk menyusun program yang lebih jelas dan terarah bagaimana bisa berdampak signifikan bagi penurunan angka kemiskinan di Bengkulu," jelas Rohidin. 

BACA JUGA:10 Makanan Sehat Seimbang dan Bergizi Untuk Anak Selalu Ada di Sekitar Kita, Apa Saja?

Rohidin juga menekankan, bahwa pentingnya peningkatan kinerja dari BRS BPS Provinsi Bengkulu, yaitu bagaimana optimalkan neraca ekspor-impor. 

"Jadi perlu didorong lagi semua komoditas Bengkulu itu keluar dari pintu ekspor Bengkulu salah satunya dari Pelabuhan Pulau Baai," imbuhnya. 

Sementara itu, Kepala Perwakilan BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal, dibandingkan Maret 2023 lalu, pada Maret 2024 angka kemiskinan tingkat Provinsi Bengkulu mengalami penurunan sebesar 0,48 persen.

Di mana angka kemiskinan Bengkulu saat ini berada pada angka 13,56 persen. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan