10 Pembangunan Strategis Pemkab Seluma Dikawal Jaksa, Via Website Simpang Tais

LUNCURKAN: Website Simpang Tais saat dipaparkan Kejari Seluma kepada Pemkab Seluma.-- Zulkarnain/rb

Sehingga diharapkan kedepannya website ini dapat dikembangkan dan digunakan oleh Kejari daerah lainnya.

BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Waktu Mengecek Mobil Bekas Mesinnya Jangan Dihidupkan Dahulu

“Fitur fiturnya juga sudah cukup lengkap dan membantu terkait PPS, dengan inovasi serba online ini, juga dapat memudahkan kita untuk melakukan laporan kepada Kejati Bengkulu terkait seluruh progress PPS,” pungkas Andi.

Sementara itu, Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE turut mengapresiasi dan menyambut baik adanya inovasi terkait PPS ini, sehingga semua kegiatan pengamanan dapat dilakukan seefektif mungkin tanpa harus kemana mana.

“Kami apresiasi atas inovasi dari Kejari Seluma, tuntutan zaman memang harus serba cepat dan akurat, hal seperti ini tentunya sangat membantu dalam proses pembangunan,”ungkap Bupati Seluma.

Pada tahun lalu, jaksa Kejari Seluma juga melakukan pengawalan dan pengamanan terhadap tiga pembangunan fisik di Kabupaten Seluma, yakni proyek rekonstruksi jalan di Desa Sarimulyo hingga Desa Tawang Rejo Kecamatan Air Periukan dengan anggaran sebesar Rp 17,5 miliar.

BACA JUGA:Ini Penyebab Mesin Motor Cepat Panas, Dampak Terburuk Serta Solusinya

Kemudian rekonstruksi jalan di Desa Keban Agung dengan anggaran sebesar Rp 5,6 miliar serta yang paling besar adalah proyek pembangunan gedung perpustakaan dengan anggaran sebesar Rp 9,8 miliar. 

Pengamanan dilakukan berdasarkan kesepakatan antara Bupati Seluma dengan Kejari Seluma. 

Tujuannya agar pembangunan yang dikerjakan sesuai dengan perencanaan serta anggaran yang ada. Jadi Kejari akan mulai mengawasi mulai dari titik nol hingga Provisional Hand Over (PHO).

Adapun pekerjaan yang dilakukan jaksa yakni pengamanan dan pemantauan seputar ancaman gangguan hambatan dan tantangan (AGHT), meliputi perizinan, personel, pemastian kualitas material, volume pekerjaan, aset serta lamanya waktu pekerjaan tersebut.

BACA JUGA:Pasca PPDB, 40 Kepala SMA/SMK Provinsi Bengkulu Dimutasi

Tujuannya agar pembangunan dapat berlangsung tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran.

Output dari  adanya pemantauan dari Kejari Seluma, proyek yang dikawal akan minim mangkrak karena terlaksana sesuai prosedur yang telah ditetapkan.

Jikapun nanti terdapat temuan didalam pelaksanaan, maka Kejari Seluma akan berkoordinasi dengan APIP agar jika terdapat temuan hasil audit, dapat dikembalikan langsung ke kas daerah. 

Tag
Share