Ambil Paketan Sabu Berjam-jam, Berujung Diringkus Polisi Bersama Teman

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Kamis , 18 Jul 2024 - 23:24

FOTO: Wadir Resnarkoba Polda Bengkulu, AKBP Tonny Kurniawan. WEST JER TOURINDO/RB--

Untuk sistem pembayaran RA melakukan pembayaran Dengan menggunakan transaksi Rekening setelah mendapatkan kesepakatan.

Ia melanjutkan setelah dilakukan penyelidikan dan juga menurut keterangan RA sabu tersebut dibelinya berdasarkan iuran dengan temannya. Saat itu temannya SA sedang menunggu di rumah.

"Kita interogasi RA dan didapatlah ada temannya sedang menunggu di rumah untuk konsumsi," terang Tonny.

Setalah mendapatkan informasi keberadaan SA, Polisi Llangsung menuju lokasi dan menemukan 1 paket alat hisap sabu yang sudah disiapkan oleh SA di rumahnya.

"Ditangan SA di dapatilah alat hisap yang akan digunakan oleh RA dan SA," jelas Toni.

Setelah itu kedua pelaku dan barang bukti langsung di bawah ke Polda Bengkulu untuk diproses dan ditindak lanjuti.

ambil paketan sabu berjam-jam, berujung diringkus polisi bersama teman                            koranrb.id – dit resnarkoba polda bengkulu mengamankan tersangka berinisial ra yang diduga sedang sibuk mencari paket sabu di pinggir jalan dekat rsud m. yunus.
penangkapan ra berlangsung pada selasa, 16 juli 2024 lalu, setelah polisi menerima informasi masyarakat setempat yang curiga gerak gerik ra.
 "tersangka kita amankan di pinggir jalan saat itu di sedang pusing mencari paketan yang diletakan kurir pada pinggiran jalan," terang wadir resnarkoba polda bengkulu, akbp tonny kurniawan, sik, kamis, 18 juli 2024.
dari pemeriksaan polisi, ra mengaku mendapatkan sabu dari media sosial yang dipesannya dengan orang tidak di kenal.
baca juga:samcodin jadi ancaman, ini pesan kajari dan bupati bengkulu selatan
baca juga:ph sebut kewenangan menilang dan memeriksa kir tidak selalu danru, perkara pungli uppkb put bptd bengkulu
awal mulanya timbul kecurigaan jemaah masjid di sekitar rumah sakit, kemudian jemaah tersebut melapor ke polda bengkulu yang saat itu sedang apel pagi.
"saat itu polisi sedang apel di telpon jemaah masjid. dia mencurigai ada orang yang sedang berputar di pinggir jalan dan mencari sesuatu sudah berjam jam," jelas tonny.
mendengar ada orang mencurigakan, polisi langsung ke tkp dan menangkap ra.
"kita tangkap ra dan personel  ikut mencari barang bukti didapatilah dibungkus plastik," terang tonny.
baca juga: 3 terdakwa minta bebas, jaksa tetap pada tuntutan, perkara korupsi lab rsud curup 
baca juga:kermin ajukan kasasi putusan banding 15 tahun
pada keterangan ra, sebelumnya sudah berkomunikasi dengan bandar melalui aplikasi media sosial dan memesan sabu dengan jumlah uang rp450 ribu yang di mana uang tersebut milik temanya.
"keterangan ra dibeli sabu rp450 ribu sudah janjian sama bandar dia menelpon dan ambil di tempat ra diamankan," jelas tonny.
untuk sistem pembayaran ra melakukan pembayaran dengan menggunakan transaksi rekening setelah mendapatkan kesepakatan.
ia melanjutkan setelah dilakukan penyelidikan dan juga menurut keterangan ra sabu tersebut dibelinya berdasarkan iuran dengan temannya. saat itu temannya sa sedang menunggu di rumah. 
baca juga:hari ketiga ops patuh nala di kaur, 77 pengendara terjaring razia
baca juga:putusan banding, kirmin 15 tahun, adik iparnya 12 tahun
"kita interogasi ra dan didapatlah ada temannya sedang menunggu di rumah untuk konsumsi," terang tonny.
setalah mendapatkan informasi keberadaan sa, polisi llangsung menuju lokasi dan menemukan 1 paket alat hisap sabu yang sudah disiapkan oleh sa di rumahnya. 
"ditangan sa di dapatilah alat hisap yang akan digunakan oleh ra dan sa," jelas toni.
setelah itu kedua pelaku dan barang bukti langsung di bawah ke polda bengkulu untuk diproses dan ditindak lanjuti.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Jumat 19 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan