Bayi Sering Menangis Karena Kolik, Ini Cara Menanganinya

Reporter: M.Zulkarnain Wijaya |

Editor: Fazlul Rahman |

Selasa , 23 Jul 2024 - 18:19

Tidak sedikit para orangtua yang mendapatkan kasus dimana bayi yang baru lahir (Newborn) kerap menangis tanpa sebab yang jelas, --Zulkarnain Wijaya

bayi sering menangis karena kolik, ini cara menanganinya                            koranrb.id - tidak sedikit para orangtua yang mendapatkan kasus dimana bayi yang baru lahir (newborn) kerap menangis tanpa sebab yang jelas.
kondisi ini dimanakan kolik. kolik pada bayi adalah kondisi umum yang menyebabkan tangisan berlebihan dan kesulitan tidur pada bayi, ini cara menanganinya.
kondisi ini biasanya muncul dalam beberapa minggu pertama kehidupan dan dapat berlangsung hingga bayi berusia tiga sampai empat bulan.
meskipun kolik tidak berbahaya, dampaknya pada bayi dan orang tua cukup meresahkan.
gejala kolik biasanya muncul dalam bentuk tangisan berlebihan yang sulit dikendalikan. bayi yang mengalami kolik sering menangis dengan keras dan intens tanpa alasan yang jelas.
tangisan ini bisa berlangsung beberapa jam sehari dan sering terjadi pada waktu yang sama setiap hari, biasanya di siang atau malam hari.
baca juga:ini sejarah panjang sandal jepit yang hadir untuk semua kalangan
baca juga:segera! jalan santai berhadiah mobil, hut agung concern ke 70, gunting kupon di koran rb
bayi dengan kondisi kolik sulit ditenangkan meskipun telah diberi asi, digendong, atau diganti popoknya.
bayi terlihat sering menggeliat, mengepalkan tangan, melengkungkan punggung, atau menarik kaki ke perut mereka selama kolik.
bayi yang mengalami kolik seringkali memiliki perut yang terasa keras dan kembung, yang dapat menjadi tanda adanya gas dalam sistem pencernaan mereka.
penyebab kolik belum sepenuhnya dipahami, tetapi ada beberapa pendapat terkait kondisi ini.
1. bayi baru lahir memiliki sistem pencernaan yang belum sepenuhnya matang, yang mungkin menyebabkan ketidaknyamanan dan kembung.
2. gas yang terperangkap di perut bayi dapat menyebabkan rasa sakit dan tangisan. ini bisa terjadi karena cara bayi menelan udara saat menyusu atau minum dari botol.
baca juga:ini tips agar ketiak mulus dan bersih
baca juga:pilkada seluma , teddy - gustianto butuh dukungan 1 kursi lagi, terbaru dari perindo
3. bayi bisa menjadi kewalahan oleh rangsangan dari lingkungan mereka, terutama menjelang akhir hari, yang dapat menyebabkan kolik.
4. beberapa bayi mungkin mengalami refluks asam, di mana isi lambung naik kembali ke esofagus, menyebabkan rasa tidak nyaman.
5. pada beberapa kasus, kolik dapat disebabkan oleh alergi atau intoleransi terhadap susu formula atau makanan yang dikonsumsi oleh ibu yang menyusui.
mengatasi kolik memerlukan pendekatan yang beragam, karena tidak ada satu metode yang efektif untuk semua bayi. ini salahsatu cara yang patut dicoba agar bayi tidak kolik.
menggendong bayi dengan posisi tegak, mengayun, atau memberikan pijatan perut lembut dapat membantu menenangkan bayi yang kolik. penggunaan white noise atau suara yang menenangkan juga bisa bermanfaat.
baca juga:sejarah berdirinya kabupaten lebong
baca juga:begini cara menilai kepribadian seseorang dari warna baju yang disukainya
jika bayi menyusu dari botol, pastikan dot yang digunakan tidak terlalu besar atau kecil agar bayi tidak menelan terlalu banyak udara. jika bayi disusui, ibu dapat mencoba menghindari makanan yang diketahui dapat menyebabkan gas, seperti produk susu, kafein, dan makanan pedas.
obat seperti simetikon dapat membantu mengurangi gas dalam perut bayi. namun, konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat apapun kepada bayi.
botol susu yang dirancang khusus untuk mengurangi udara yang tertelan oleh bayi, jug bisa membantu mencegah terjadinya kolik.
lakukan tummy time, dengan cara menempatkan bayi pada perut mereka saat mereka terjaga dan diawasi dapat membantu mengurangi gas dan meningkatkan perkembangan otot perut mereka.
membedong bayi dengan selimut yang lembut dapat memberikan rasa aman dan nyaman. pastikan bayi dibedong dengan longgar agar masih bisa bergerak, namun cukup erat untuk memberikan efek menenangkan.
baca juga:atasi segera piringan rem mobil karat, jangan diremehkan
baca juga:tagihan listrik membengkak, ini solusinya agar penggunaan lebih efisien
gendong bayi dengan posisi tegak setelah menyusui untuk membantu mencegah refluks dan mengurangi gas. anda juga bisa mencoba posisi gendong menghadap ke bawah di lengan anda (dikenal sebagai posisi “football hold”) yang dapat membantu meredakan tekanan perut.
mandi dengan air hangat dapat membantu meredakan ketegangan dan ketidaknyamanan pada perut bayi. cobalah untuk memandikan bayi di malam hari sebelum tidur untuk membantu menenangkan mereka.
kolik tidak hanya mempengaruhi bayi, tetapi juga dapat menyebabkan stres dan kelelahan yang signifikan pada orang tua. ini solusi yang harus dilakukan agar orangtua terhindar dari stress.
berbagi tanggung jawab pengasuhan dengan pasangan atau anggota keluarga lain dapat membantu mengurangi beban dan memberikan waktu istirahat yang diperlukan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu Rabu, 24 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan