Head to Head Pilkada Lebong: Kopli-Roiyana vs Azhari-Bambang, Diprediksi Rentan Konflik

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: Riky Dwiputra |

Selasa , 30 Jul 2024 - 21:49

Head to head Pilkada Lebong: Kopli-Roiyana vs Azhari-Bambang, diprediksi rentan konflik --fiki/rb

“Untuk elektabilitas tentu akan terlihat saat Pemiliha. Tapi untuk popularitas, kemudian citra sudah lebih dahulu dikenal di masyarkat adalah pasangan Kopli Ansori-Roiyana, karena dia adalah orang nomor 1 di Kabupaten Lebong. ini menjadi nilai lebih untuk pasangan ini,” terangnya.

Sehingga, pasangan Azhari-Bambang ASB harus mengejar ketertinggalan popularitas di mata masyarkat Lebong. Dengan selalu hadir di tengah masyarat Lebong.

“Terlpeas dari semua itu, tentu harapan kita pasangan calon ini bisa mengurangi politik kesukuan dan politik uang pada saat berkontes tasi untuk mengambil hati masyarakat Lebong. Tentu harapan kita, pasangan calon ini bisa lebih mencerdaskan saja,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lebong 2024, sudah mulai mengerucut ke dua Pasangan Calon (Paslon) kedu pasangan ini meliputi Kopli Ansori- Hj. Roiyana dan H. Azhari-Bambang ASB.

Pasangan pertama, Kopli Ansori-Hj. Roiyana merupakan Bakal Calon Petahanana yang di usung oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Kopli Ansori-Hj. Roiyana di usung PAN berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP PAN Nomor : PAN/A/Kpts/KU-SJ/203/VII/2024 tentang Persetujuan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lebong.

Kopli Ansori merupakan Bupati Lebong, periode 2019-2024 dari PAN. Sedangkan Hj. Roiyanan merupakan Wakil Ketua II DPRD Lebong dari Partai PKB.

Kemudian, pasangan H. Azhari -Bambang ASB di usung oleh Partai Demokrat berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Nomor: 115/SK-PILKADA/DPP.PD/VII/2024 tentang Persetujuan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lebong Kabupaten Lebong.

H. Azhari merupakan seorang jaksa yang saat ini bertugas di Kejaksaan Agung. Ia pernah beberapa kali menduduki jabatan mentereng di Kejati Bengkulu dan jajaran. Salah satunya menjabat sebagai Kajari Mukomuko.

Sementara Bambang ASB diketahui merupakan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu.

H. Azhari, SH., MH dikonfirmasi RB, Kamis, 25 Juli 2024 mengatakan, jika dia mendapatkan cukup partai untuk maju di Pilkada Lebong, maka ia siap mundur dari Kejaksaan untuk mengabdikan diri di Kabupaten Lebong.

Pasalnya, saat ini baru Partai Demokrat yang mengusung pasangan H. Azhari-Bambang ASB untuk maju di Pilkada Lebong.

Partai Demokrat sendiri hanya memiliki 3 kursi di DPRD Lebong, artinya pasangan H. Azhari-Bambang ASB masih butuh 2 kursi lagi untu melenggang maju di Pilkada Lebong.

Untuk diketahui, Roiyana merupakan Kader PKB yang saat ini duduk sebagai Wakil Ketua II DPRD Lebong.

Royana juga kembali terpilih sebagai Anggota DPRD Lebong di Pemilu lalu, dari Partai PKB.

head to head pilkada lebong: kopli-roiyana vs azhari-bambang, diprediksi rentan konflik                             koranrb.id – pilkada lebong 2024 hampir dipastikan head to head.
kopli ansori berpasangan dengan roiyana versus azhari berpasangan dengan bambang asb.
bila head to head benar-benar sampai terjadi, pilkada lebong 2024 ini diprediksi rentan terjadi konflik.
hal ini disampaikan pengamat politik, sekaligus dosen di fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (fisip) universitas bengkulu (unib), delfan eko putra, s.ikom., m.ikom, selasa, 30 juli 2024.
baca juga:perkara 4 opd bisa naik status jadi penyidikan, ini keterangan kajari rejang lebong 
baca juga:19.674 kpm terima bantuan pangan, disalurkan dinsos rejang lebong
pasalnya kopli ansori-roiyana merupakan pasangan petahana di pilkada lebong.
sedangkan pasangan azhari-bambang asb merupakan pasangan yang juga diprediksi kuat di pilkada lebong.
“kalau pandangan saya, jika pilkada lebong ini head to head, ini akan sangat luar biasa sekali nanti gesekan yang akan terjadi. kemudian adu strategi dan manuver politik yang dilakukan oleh kedua pasang calon ini,” kata delfan.
untuk meredam terjadinya konflik di pilkada lebong, maka harus ada pasangan calon ketiga yang juga ikut maju di pilkada lebong. namun, untuk mencari pasangan calon ketiga di pilkada lebong, kemungkinan akan terjadi sangat kecil.
baca juga:jaksa akui ada 2 laporan masyarakat soal pt abs, penjelasan kejari bengkulu selatan 
baca juga:pemkab bengkulu tengah upayakan tambah kuota penerimaan casn, 280 pppk tenaga kesehatan
“karena melihat irisan, melihat jaringan politik. maka berkemungkinan besar itu adalah head to head,” ujarnya.
diterangkan delfan eko putra, dalam kontestasi pilkada head to head ini sangat menarik. karena, akan ada manuver politik yang akan terjadi di pilkada lebong dari masing-masing pasangan calon. 
selain dari pasangan calon langsung, manuver politik ini juga akan terjadi di kalangan pendukung dari masing-masing pasangan calon itu sendiri. 
jika manuver-manuver politik ini terjadi di pilkada lebong, dikhawatirkan akan terjadi konflik antara pasangan calon dan para pendukung masing-masing calon. 
baca juga:tekan angka kriminalitas, polres bengkulu tengah buka layanan lapor pak kapolres
baca juga:anggota dprd terpilih sudah serahkan lhkpn termasuk 2 caleg yang masih bersengketa
“karena gesekan itu sangat luar biasa sekali. karena akan ada dua kontestasi yang akan berlaga di pilkada lebong ini,” tuturnya.
terlepas dari semua kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di pilkada lebong.
tentu yang juga harus dilihat adalah strategi politik yang dimainkan oleh masing-masing pasangan calon untuk mengambil hati masyarakat lebong. 
ini peta kekuatan 2 paslon.
baca juga:7 jenis usaha dari acara pernikahan, bisa dimulai dari langkah kecil 
baca juga:terbongkar! cerita penculikan siswa smp bengkulu tengah, ternyata hanya karangan saja, ini motifnya
untuk pasangan kopli ansori-roiyana, tentu sudah ada nilai plus yang dimiliki. karena, pasangan ini adalah pasangan petahanan yang sudah bisa dipastikan trak record pasangan ini sudah terbangun di tengah-tengah masyarakat lebong. 
sedangkan untuk pasangan azhari-bambang, tentu harus membangun strategi untuk mengambil hati masyarkat lebong, dengan cara menunjukan hasil-hasil kinerja selama menjadi jaksa dan asn. untuk menunjukan keunggulan kinerja di tengah-tengah masyarakat lebong. 
tentu dalam menyusun strategi antar kedua pasang ini, tentu nanti akan memunculkan bagaimana mereka untuk menarik simpati dari masyarkat.
baca juga:wow! buat pemanjat tebing gigit jari, berikut 6 fakta unik kambing gunung, ahli panjat tebing 
baca juga:pilkada bengkulu utara berpotensi lawan kotak kosong, bawaslu: rawan keterlibatan pns 
“untuk elektabilitas tentu akan terlihat saat pemiliha. tapi untuk popularitas, kemudian citra sudah lebih dahulu dikenal di masyarkat adalah pasangan kopli ansori-roiyana, karena dia adalah orang nomor 1 di kabupaten lebong. ini menjadi nilai lebih untuk pasangan ini,” terangnya. 
sehingga, pasangan azhari-bambang asb harus mengejar ketertinggalan popularitas di mata masyarkat lebong. dengan selalu hadir di tengah masyarat lebong. 
“terlpeas dari semua itu, tentu harapan kita pasangan calon ini bisa mengurangi politik kesukuan dan politik uang pada saat berkontes tasi untuk mengambil hati masyarakat lebong. tentu harapan kita, pasangan calon ini bisa lebih mencerdaskan saja,” tutupnya. 
sebagaimana diketahui, pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten lebong 2024, sudah mulai mengerucut ke dua pasangan calon (paslon) kedu pasangan ini meliputi kopli ansori- hj. roiyana dan h. azhari-bambang asb. 
pasangan pertama, kopli ansori-hj. roiyana merupakan bakal calon petahanana yang di usung oleh partai amanat nasional (pan). 
kopli ansori-hj. roiyana di usung pan berdasarkan surat keputusan (sk) dpp pan nomor : pan/a/kpts/ku-sj/203/vii/2024 tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati kabupaten lebong.
kopli ansori merupakan bupati lebong, periode 2019-2024 dari pan. sedangkan hj. roiyanan merupakan wakil ketua ii dprd lebong dari partai pkb. 
kemudian, pasangan h. azhari -bambang asb di usung oleh partai demokrat berdasarkan surat keputusan dewan pimpinan pusat (dpp) partai demokrat nomor: 115/sk-pilkada/dpp.pd/vii/2024 tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati lebong kabupaten lebong. 
h. azhari merupakan seorang jaksa yang saat ini bertugas di kejaksaan agung. ia pernah beberapa kali menduduki jabatan mentereng di kejati bengkulu dan jajaran. salah satunya menjabat sebagai kajari mukomuko.
sementara bambang asb diketahui merupakan kepala dinas perhubungan provinsi bengkulu.
h. azhari, sh., mh dikonfirmasi rb, kamis, 25 juli 2024 mengatakan, jika dia mendapatkan cukup partai untuk maju di pilkada lebong, maka ia siap mundur dari kejaksaan untuk mengabdikan diri di kabupaten lebong. 
pasalnya, saat ini baru partai demokrat yang mengusung pasangan h. azhari-bambang asb untuk maju di pilkada lebong. 
partai demokrat sendiri hanya memiliki 3 kursi di dprd lebong, artinya pasangan h. azhari-bambang asb masih butuh 2 kursi lagi untu melenggang maju di pilkada lebong.
untuk diketahui, roiyana merupakan kader pkb yang saat ini duduk sebagai wakil ketua ii dprd lebong.
royana juga kembali terpilih sebagai anggota dprd lebong di pemilu lalu, dari partai pkb.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 31 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan