Tak Diperhatikan, Longsor di Tanjung Agung Nyaris Tutup Badan Jalan

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Sabtu , 03 Aug 2024 - 23:33

LONGSOR: Puing-puing longsor yang berada di Jalan Provinsi Bengkulu, di Kelurahan Tanjung Agung, Kabupaten Lebong belum dibersihkan oleh Pemerintah. FIKI/RB--

tak diperhatikan, longsor di tanjung agung nyaris tutup badan jalan                             koranrb.id – bencana tanah longsor di jalan lintas provinsi, yang berada di kelurahan tanjung agung, kabupaten lebong terkesan tidak dapat perhatian pemerintah.
puing-puing longsor yang sudah terjadi berbulan-bulan ini, tak pernah dibersihakan. mirisnya, tanah longsor ini nyaris menutupi badan jalan provinsi yang berada di kelurahan tanjung agung.
dampaknya, hampir setiap terjadi hujan, puing-puing longsor ini terus turun dan menutupi badan jalan.
salah seorang warga yang melintas di lokasi tersebut, gio hardian putra (25) menilai, puing longsor yang tidak pernah dibersihkan ini merupakan ketoledoran pemerintah.
baca juga: hingga juli, pad lebong terkumpul rp20,4 miliar 
baca juga:38 calon paskibraka lebong mulai dilatih
dirinya berharap, pemerintah segera melakukan pembersihan puing-puing longsor tersebut. sebelum, puing-puing longsor menutupi badan jalan.
“pemerintah saja toledor, masa longsor sudah lama terjadi tidak pernah dibersihkan. kalau dibiarkan saja, bisa-bisa menutup badan jalan,” kata gio, sabtu, 3 agustus 2024.
lanjut gio, dirinya yang sering melintasi jalan tersebut juga merasa was-was. ditakutkan, saat terjadi hujan deras tanah tibah-tibah longsor dan mencelakai pengguna jalan. 
“tentunya ditakutkan. apalagi posisi longsor ini tepat di jalan lintas. bisa saja membahayakan,” ucapnya.
baca juga:9.799 anak di kabupaten lebong terima vaksin polio 
baca juga:termakan bujuk rayu, gadis 14 tahun digauli teman pria, polisi amankan 
selain longsor, gio juga menyoroti jalan provinsi bengkulu yang berada di kelurahan tanjung agung. 
pasalnya, jalan tersebut terbilang sudah cukup lama mengalami kerusakan dan membahayakan para pengendara yang melintas.
“satu lagi jalan itu (menunjuk jalan berlobang di kelurahan tanjung agung, red) sudah lama juga rusak,” ujar gio.
gio berharap, pemerintah yang bersangkutan dalam persoalan ini bisa segera melakukan perbaikan jalan berlobang tersebut.
“minta tolong sama pemerintah perhatikan jalan-jalan rusak ini. baru ada korban, baru diperbaiki,” katanya.
sementara itu, kepala dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (pupr) provinsi bengkulu, tejo suroso, st belum bisa dihubungi via telrpon untuk mengonfirmasi persoalan jalan rusak ini.
baca juga:tahun 2024, tersedia 2 kuota untuk pria bersedia kb vasektomi gratis
baca juga:anggaran rp250 juta pemberian dan pergantian nama jalan di lebong
untuk diketahui, selain jalan yang berada di kelurahhan tanjung agung. dari pantauan rb, untuk di kabupaten lebong terbilang cukup banyak jalan milik provinsi bengkulu yang sudah mengelami kerusakan.
seperti di desa talang ratu, kecamatan rimbo pengadang. di desa talang ratu ini banyak jalan yang sudah ambles dan sudah mengalami kerusakan. 
tidak jarang, banyak pengendara yang menjadi korban akibat jalan yang rusak itu.
selain itu, jalan longsor yang berada di desa talang ratu, sampai saat ini belum ada progres perbaikan yang dilakukan pemerintah provinsi bengkulu.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Minggu 4 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan