Pengunduran Diri Sebagai ASN Sedang Diproses, Cabup Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto: Saya Siap Mundur

Reporter: Jery Yasprianto |

Editor: Riky Dwiputra |

Jumat , 30 Aug 2024 - 22:02

Pengunduran diri sebagai ASN sedang diproses, Cabup Bengkulu Tengah Rachmat: saya siap mundur dari ASN--jeri/rb

Apabila sudah selesai akan diberikan kepada yang bersangkutan.

“Iya memang benar, surat pengunduran diri pak Rachmat sebagai ASN di Kabupaten Bengkulu Tengah sedang berproses,” ujarnya

Disisi lain Lipi mengungkapkan, sesuai aturan yang berlaku, untuk surat pengunduran diri Rachmat sebagai ASN memang dilampirkan saat Rachmat ditetapkan sebagai calon Bupati.

Kemudian, sesuai Peraturan KPU No 8 Tahun 2024 dan Peraturan Kepala BKN No 3 Tahun 2020, berkas akan diserahkan pejabat yang berwenang kepada PPK.

Selanjutnya, di teruskan ke BKN untuk mendapatkan Pertimbangan Teknis (Pertek) BKN pada saat setelah ditetapkannya sebagai calon oleh KPU, dengan melampirkan surat penetapan sebagai Calon dari KPU.

Selama elama proses pengunduran diri belum ditetapkan, maka Rachmat tetap bertugas sebagai mana mestinya.

“Karena sudah jelas sesuai Peraturan KPU No 8 Tahun 2024 dan Peraturan Kepala BKN No 3 Tahun 2020 bahwa pemberhentian PNS karena mencalonkan diri atau dicalonkan salah satu syarat berkas pemberhentian adalah melampirkan surat penetapan sebagai calon dari KPU. Untuk pemberhentian berlaku terhitung mulai PNS yang bersangkutan ditetapkan sebagai calon dari KPU,” jelasnya.

Dengan aturan yang sudah tertera di peraturan KPU No 8 tahun 2024 dan peraturan Kepala BKN No 3 tahun 2020, sudah sangat jelas kapan Rachmat Riyanto akan berhenti atau pensiun dari ASN dan jabatannya yang sekarang.

“Tak bisa dipungkiri jika saat ini banyak yang bertanya-tanya terkait pak Rachmat. Makanya disini kami mencoba untuk menerangkan agar semuanya bisa jelas,” tutup Lipi.

pengunduran diri sebagai asn sedang diproses, cabup bengkulu tengah rachmat riyanto: saya siap mundur                             koranrb.id - sudah diketahui bersama jika saat ini rachmat riyanto masih berstatus aparatur sipil negara (asn) di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) bengkulu tengah.
bahkan rachmat juga masih menjabat sebagai sekretaris daerah. 
dengan pencalonan diri rachmat sebagai calon bupati bengkulu tengah, tentu menjadi pertanyaan orang banyak terkait status rachmat sebagai asn tersebut.
rachmat riyanto menjelaskan, dalam dokumen persyaratan yang pihaknya serahkan ke kpu bengkulu tengah adalah surat pernyataan bahwa dirinya bersedia mengundurkan diri dari asn maupun sebagai sekda bengkulu tengah.
baca juga:gunting kupon di koran rb, rebut hadiah umrah persembahan gubernur rohidin, terbuka untuk umum
baca juga:periksa kesehatan, ini harapan rohidin untuk semua pasangan calon 
sebab ia sudah bertekad untuk mengikuti pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten bengkulu tengah. 
“terkait pengunduran diri, sudah saya lampirkan terkait surat pernyataan bahwa saya siap mengundurkan diri sebagai asn dan jabatan saya sebagai sekda bengkulu tengah,” tegasnya.  
pada saat ini semuanya sedang berproses di badan kepegawaian negara (bkn).
pada saat penetapan calon bupati dan wakil bupati nantinya, surat pengunduran diri rachmat sudah terbit dan diserahkan kepada kpu bengkulu tengah. 
baca juga:pilkada 2024, kpu tetapkan 15 tps sulit di rejang lebong 
baca juga:dprd bengkulu utara dorong pemilu damai, partisipasi pemilih meningkat
“intinya saya dan tarmizi akan taat dan patuh kepada regulasi dan aturan yang sudah ditetapkan. jadi kami tidak ingin melanggar ketentuan yang ada,” ujarnya 
sementara itu, kepala badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (bkpsdm) bengkulu tengah, apileslipi, s.kom, m.si membenarkan, jika sudah pengunduran diri rachmat riyanto sedang berproses.
apabila sudah selesai akan diberikan kepada yang bersangkutan.
“iya memang benar, surat pengunduran diri pak rachmat sebagai asn di kabupaten bengkulu tengah sedang berproses,” ujarnya 
baca juga:dprd bengkulu utara sahkan program pembangunan 20 tahun dalam rpjpd
baca juga:unik! berikut 5 jenis mamalia yang hanya bisa melihat warna hitam dan putih
disisi lain lipi mengungkapkan, sesuai aturan yang berlaku, untuk surat pengunduran diri rachmat sebagai asn memang dilampirkan saat rachmat ditetapkan sebagai calon bupati. 
kemudian, sesuai peraturan kpu no 8 tahun 2024 dan peraturan kepala bkn no 3 tahun 2020, berkas akan diserahkan pejabat yang berwenang kepada ppk.
selanjutnya, di teruskan ke bkn untuk mendapatkan pertimbangan teknis (pertek) bkn pada saat setelah ditetapkannya sebagai calon oleh kpu, dengan melampirkan surat penetapan sebagai calon dari kpu.
selama elama proses pengunduran diri belum ditetapkan, maka rachmat tetap bertugas sebagai mana mestinya.
baca juga:mengenali karakter seseorang dari sepatu kesukaannya
baca juga:apakah hewan kancil itu ada atau hanya fiksi?
“karena sudah jelas sesuai peraturan kpu no 8 tahun 2024 dan peraturan kepala bkn no 3 tahun 2020 bahwa pemberhentian pns karena mencalonkan diri atau dicalonkan salah satu syarat berkas pemberhentian adalah melampirkan surat penetapan sebagai calon dari kpu. untuk pemberhentian berlaku terhitung mulai pns yang bersangkutan ditetapkan sebagai calon dari kpu,” jelasnya.
dengan aturan yang sudah tertera di peraturan kpu no 8 tahun 2024 dan peraturan kepala bkn no 3 tahun 2020, sudah sangat jelas kapan rachmat riyanto akan berhenti atau pensiun dari asn dan jabatannya yang sekarang.
“tak bisa dipungkiri jika saat ini banyak yang bertanya-tanya terkait pak rachmat. makanya disini kami mencoba untuk menerangkan agar semuanya bisa jelas,” tutup lipi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Sabtu 31 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan