Berdampak bagi Kulit Manusia! Berikut 6 Fakta Unik Lepuh, Kumbang Beracun
Kumbang lepuh. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--
Selama musim panas, maka kumbang lepuh betina bertelur di tanah rongga dangkal dan telurnya menempel pada bunga.
Dikutip dari Britannica, kumbang lepuh betina bisa menghasilkan 3.000 - 4.000 telur.
BACA JUGA:Penyebab Munculnya Hama Serangga Tanaman! Berikut 6 Fakta Unik Semut Argentina
Tetapi hanya sedikit anak-anak dari telur tersebut yang bertahan hidup.
Selain itu, kumbang lepuh betina akan menyimpan banyak telur di dekat sarang lebah.
Dimana, tahap selanjutnya adalah menjadi larva aktif yang disebut triungulin dilengkapi kaki dan antena.
BACA JUGA:Burung Hantu Endemik Kepulauan Sunda! Berikut 5 Fakta Unik Celepuk Reban
Setelah itu, larva berganti kulit menjadi belatung gemuk yang memakan madu, telur dan larva lebah inang.
Proses terakhir, larva tersebut menjadi kepompong dan perlahan menjadi kumbang dewasa.
5. Menyebarkan penyakit bagi makhluk hidup
Cantharidin (zat beracun) menyebabkan pembengkakkan, iritasi, lecet dan lepuh pada kulit manusia.
BACA JUGA:Manantiang Piriang: Fenomena Unik Warung Nasi Padang
Kumbang lepuh bukanlah tipe pengincar, karena akan beraksi pada saat merasa terancam.
Jika manusia tergigit oleh Kumbang lepuh, maka akan muncul bercak merah pada kulit, lalu merasakan nyeri dan sensasi terbakar serta memerah.