Didominasi Pelajar, Total 20 Anggota Diduga Geng Motor “Wagana” Diamankan, Jika Terbukti Akan Dibui

JONGKOK: Para remaja yang diamankan Polisi sedang berjalan jongkok digiring menuju kantor Polisi. WEST JER TOURINDO/RB--

KORANRB.ID – Hingga kemarin, 30 September 2024, Polisi sudah mengamankan total 20 orang yang diduga anggota geng motor.

Operasi penangkapan anggota geng motor yang meresahkan warga Kota Bengkulu ini dilakukan Polresta Bengkulu bersama Polsek jajaran.

Aksi dugaan geng motor ini sudah sudah kerap beredar videonya di media sosial (medsos) beberapa minggu terakhir.

Operasi penangkapan terhadap anggota geng motor berangsung dalam satu malam penuh, 29 September 2024.

BACA JUGA:Hadirkan 12 Saksi, JPU: Mendukung Dakwaan, Perkara Tipikor RSUD Mukomuk

BACA JUGA:Jaksa Kejari Lebong Kasasi Putusan Bebas Eks Mantri BRI Lebong Perkara Korupsi KUR

Total yang diamankan sebanyak 20 orang dengan inisial MF (17), AT (19), BA (16), MA (17), DP (20), MP (15), YM (18), MI (19), MPS (17), NS (16), KF (18), ES (18) RF (16), BO (27), ZP (16), DR (16), MN (14), MAD (19), FI (18), KR (14), semuanya  warga Kota Bengkulu.

Mereka terancam Pasal 170 Kitab Undang-undang Hukum Pidana.

Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP Mulyo Hartomo melalui Kanit Resmob Macan Gading, Ipda. Muhammad Ego Fermana S.Tr.K mengatakan, dari hasil giat dapat diamankan 20 anggota geng motor yang menamai mereka sebagai kelompok wagana. Semuanya ditangkap dalam wilayah kota Bengkulu.

"Kita amankan sekitar 20 orang yang kami duga adalah geng motor, dan dari hasil tangkapan tersebut mereka sebagian besar adalah pelajar," ungkap Ego pada RB.

BACA JUGA:Tak Kunjung Ditangkap, Pencuri Kotak Amal Masjid di Bengkulu Utara Merajalela

BACA JUGA:3 Penjual Miras Ilegal di Semidang Alas Maras Digeruduk, Warga dan Polisi Langsung Musnahkan Barang Bukti

Namun dari 20 orang tersebut belum bisa dipastikan terlibat dengan kejahatan semuanya, namun akan dilakukan pemanggilan orang tua dan pihak sekolah serta pendataan turut dilakukan.

“Jadi dari 20 semuanya belum tentu terlibat, kami sedang melakukan pendalaman, namun untuk yang terlibat dalam penganiayaan di Jalan Kapuas sudah kita lakukan pemeriksaan,” jelas Ego.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan