Harga BBM Nonsubsidi Turun, Pemprov Bengkulu Pantau Ketersediaan Pertalite di SPBU

ANTRE: Kendaraan saat mengisi BBM di SPBU Kilometer 6,5 Kota Bengkulu, kemarin.--ABDI/RB

BACA JUGA:KPU Belum Tetapkan Jadwal Kampanye Akbar di Pilkada Lebong

Bisa tetap, bisa naik dan bahkan bisa turun, tergantung trend harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah.

Pada Oktober ini, semua harga BBM Non Subsidi Pertamina mengalami penurunan barga" jelas Heppy.

Dengan penyesuaian berkala tersebut, Pertamax Turbo (RON 98), terdapat penyesuaian harga menjadi Rp13.850, untuk Pertamax (RON 92) menjadi Rp12.650. 

Sedangkan untuk Dexlite (CN 51), terdapat penyesuaian harga menjadi Rp13.250 dan Pertamina Dex (CN 53) harganya menjadi Rp13.750 per liternya. 

BACA JUGA:Nasib Kades Dusun Baru Ibran, Dinas PMD Tunggu Batas Waktu Nonaktif Selesai

Harga ini berlaku untuk provinsi Bengkulu dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 10 persen.

“Kami terus berkomitmen untuk menyediakan produk dengan kualitas yang terjamin dengan harga yang kompetitif di seluruh wilayah Indonesia,” singkat Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan