Jadi Makanan Favorit Mahasiswa, Ini Awal Mula Terkenalnya Ayam Geprek
GEPREK: Ayam geprek saat ini menjadi favorit banyak orang di Indonesia.-foto: izul/koranrb.id-
BACA JUGA:Soroti Produk Kadaluwarsa, Disperindag Minta Cerdas Berbelanja
BACA JUGA:Tawarkan Menu Utama Kopi Bengkulu Plus, Vanda Vintage Cafe Dipenuhi Barang Antik
Kepopuleran ayam geprek semakin meroket ketika para mahasiswa dan pekerja di sekitar Yogyakarta mulai mengenalkan hidangan ini kepada teman-teman mereka di luar kota.
Salah satu alasan mengapa ayam geprek cepat terkenal adalah karena harganya yang terjangkau.
Banyak warung makan menawarkan ayam geprek sebagai menu utama dengan harga yang bersahabat, sehingga cocok untuk kantong pelajar dan pekerja.
Selain itu, sambal yang dapat disesuaikan dengan selera tingkat kepedasan membuatnya semakin diminati. Masyarakat Indonesia yang dikenal sebagai pencinta makanan pedas tentunya dengan cepat jatuh hati pada hidangan ini.
Tak lama kemudian, ayam geprek menyebar ke berbagai kota besar di Indonesia.
Dari Yogyakarta, ayam geprek mulai dijual di Jakarta, Surabaya, Bandung, hingga kota-kota lainnya. Banyak pengusaha kuliner mulai membuka warung atau restoran yang khusus menjual ayam geprek.
Di beberapa tempat, inovasi terus dilakukan dengan menambahkan keju, mayones, saus teriyaki, hingga varian sambal yang lebih beragam seperti sambal matah dan sambal bawang.
BACA JUGA:Berikut Rekomendasi Sayuran untuk Salad yang Sehat
BACA JUGA: Bulog Sebut Stok Beras 8.000 Ton Cukup hingga Akhir Tahun, Bantuan Pangan Bergulir 1.600 Ton
Salah satu faktor terbesar yang mendongkrak popularitas ayam geprek adalah kekuatan media sosial.
Di era 2010-an, platform seperti Instagram dan Facebook mulai dipenuhi oleh foto-foto makanan, termasuk ayam geprek. Para food blogger dan vlogger juga berperan dalam mempromosikan hidangan ini.
Mereka sering mengulas berbagai varian ayam geprek dan merekomendasikan tempat-tempat terbaik untuk mencobanya. Hal ini membuat orang yang sebelumnya belum mengenal ayam geprek penasaran untuk mencoba.
Selain itu, tren makan makanan pedas juga semakin booming di media sosial, dengan tantangan atau lomba makan makanan pedas menjadi salah satu konten yang populer.