Antara Pilih Menteri atau Tetap Ketua DPD RI, Sultan Isyaratkan ini
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan Bachtiar Najamudin bertemu Presiden RI terpilih Prabowo Subianto. --DPD RI
Duduknya putra yang lahir di Bengkulu, 11 Mei 1979 tersebut satu baket dengan GKR Hemas dari DI Yogyakarta, Yorrys Raweyai dari Papua Tengah, dan Tamsil Linrung dari Sulawesi Selatan sebagai Wakil Ketua DPD RI.
BACA JUGA:2 Terdakwa Kasus Pengeroyokan Tunggu Putusan Majelis Hakim, Satu Terdakwa Masih Anak di Bawah Umur
BACA JUGA:Gabung KUB BJB, Kinerja Bank Bengkulu Bertumbuh Positif
Serta mendudukan Sultan dengan 110 suara, unggul jauh meninggalkan La Nyalla yang hanya memperoleh 56 suara dukungan.
Pada pemilihan tersebut diketahui terdapat suara yang dianggap tidak sah sebanyak satu suara.
Kendati demikian, Sultan yakin bisa menempatkan lembaga DPD RI sebagai salah satu lembaga yang memang menampung aspirasi daerah.
Duduknya putra yang lahir di Bengkulu, 11 Mei 1979 tersebut satu baket dengan GKR Hemas dari DI Yogyakarta, Yorrys Raweyai dari Papua Tengah, dan Tamsil Linrung dari Sulawesi Selatan sebagai Wakil Ketua DPD RI.
“Kita satu paket, ada keterwakilan tokoh perempuan, tokoh non muslim dan muslim itu sendiri,” singkat mantan Wakil Gubernur Bengkulu tersebut.