Fenomena Badan Membiru, Benarkah Karena Dicubit Setan? Simak Faktanya

Reporter: M.Zulkarnain Wijaya |

Editor: Fazlul Rahman |

Rabu , 23 Oct 2024 - 10:32

Kondisi badan yang terlihat membiru, yang sering disebut dengan istilah “dicubit hantu,” mengacu pada munculnya memar atau lebam di kulit tanpa sebab yang jelas.--Disway

fenomena badan membiru, benarkah karena dicubit setan? simak faktanya                            koranrb.id - kondisi badan yang terlihat membiru, yang sering disebut dengan istilah “dicubit setan,” mengacu pada munculnya memar atau lebam di kulit tanpa sebab yang jelas. 
kondiis ini sering kali dikaitkan dengan fenomena mistis, di mana seseorang merasa seperti mengalami cubitan dari makhluk tak terlihat.
namun, dalam dunia medis, kondisi ini biasanya memiliki penjelasan yang lebih rasional dan ilmiah. ini penyebabnya.
1. trauma kecil yang tidak disadari
kadang-kadang, seseorang bisa saja mengalami benturan ringan atau trauma kecil pada tubuh tanpa menyadarinya.
bahkan benturan ringan dengan benda keras dapat menyebabkan pembuluh darah kecil (kapiler) di bawah kulit pecah, yang kemudian menimbulkan memar atau lebam.
baca juga:mitos anak bakal sumbing bila mancing ikan saat istri hamil, simak penjelasan berikut ini 
baca juga:mitos jangan simpan patung di dalam rumah karena hal mistis, ini penjelasannya
karena benturan ini tidak terasa signifikan, orang mungkin menghubungkannya dengan fenomena mistis, seperti “dicubit hantu.”
2. gangguan pembekuan darah
beberapa kondisi medis yang mempengaruhi sistem pembekuan darah bisa menyebabkan seseorang mudah mengalami memar.
contohnya adalah hemofilia atau trombositopenia, di mana jumlah trombosit (sel yang membantu darah membeku) rendah, sehingga memar muncul lebih mudah bahkan tanpa cedera yang jelas.
kondisi ini sering menyebabkan memar yang tampak tiba-tiba dan tanpa sebab yang jelas.
3. kekurangan vitamin
kekurangan vitamin, terutama vitamin c atau vitamin k, dapat membuat kulit lebih rentan terhadap memar.
vitamin c berperan penting dalam menjaga kekuatan pembuluh darah, sedangkan vitamin k penting untuk proses pembekuan darah.
baca juga:mitos atau fakta, makan di malam hari menyebabkan badan gemuk, ini penjelasannya
baca juga:penjelasan mitos pohon kapuk kerap dikaitkan dengan hantu
jika tubuh kekurangan salah satu vitamin ini, kulit dapat mudah memar bahkan akibat benturan ringan atau tanpa kontak yang jelas.
4. penggunaan obat-obatan
obat-obatan tertentu, terutama obat pengencer darah seperti aspirin atau warfarin, dapat menyebabkan seseorang lebih rentan mengalami memar.
obat-obatan ini mengganggu kemampuan darah untuk membeku, sehingga luka kecil yang biasanya tidak menimbulkan memar bisa menyebabkan lebam yang lebih besar.
selain itu, obat kortikosteroid yang digunakan dalam jangka panjang dapat membuat kulit lebih tipis dan lebih rentan terhadap trauma ringan.
5. kondisi penuaan
seiring bertambahnya usia, kulit dan pembuluh darah menjadi lebih rapuh, sehingga lebih mudah mengalami memar.
pada orang tua, memar dapat muncul bahkan tanpa trauma yang signifikan. kulit yang menipis akibat penuaan juga membuat pembuluh darah di bawahnya lebih mudah pecah.
baca juga:konsumsi kalong dapat menyembuhkan penyakit asma, mitos atau fakta
baca juga:penjelasan mitos ayam berkokok di malam hari berkaitan dengan mistis
6. gangguan kesehatan kronis
beberapa gangguan kesehatan kronis, seperti penyakit hati (misalnya sirosis) atau leukemia, bisa menyebabkan memar muncul secara tiba-tiba.
dalam kondisi ini, kemampuan tubuh untuk memproduksi protein pembekuan darah atau sel darah sehat terganggu, sehingga memar bisa muncul tanpa penyebab yang jelas.
7. stres dan kelelahan ekstrem
meskipun jarang, ada beberapa teori yang mengaitkan stres berat atau kelelahan ekstrem dengan munculnya memar.
pada beberapa individu, tubuh mungkin bereaksi terhadap stres yang berlebihan dengan cara yang tidak biasa, seperti munculnya memar. ini lebih merupakan respons fisik dari tubuh yang lemah atau kekurangan energi.
8. fenomena medis idiopatik
kadang-kadang, memar yang muncul tanpa sebab bisa termasuk dalam fenomena idiopatik, yang artinya dokter tidak dapat menemukan penyebab yang jelas.
baca juga:konsumsi cacing dapat menyembuhkan penyakit tipes, fakta atau mitos? 
baca juga:sering gunakan kipas angin bisa buat paru paru basah, mitos atau fakta ? cek disini penjelasannya
ini bisa terjadi pada orang yang tampaknya sehat dan tidak mengalami kondisi medis yang mendasari. fenomena ini masih menjadi misteri dalam dunia medis, tetapi tidak selalu terkait dengan masalah serius.
mitos dan kepercayaan lokal
dalam banyak budaya, munculnya memar biru tanpa sebab sering kali dikaitkan dengan fenomena mistis.
misalnya, di indonesia dan beberapa negara asia lainnya, kondisi ini kadang dianggap sebagai tanda bahwa seseorang telah “dicubit” oleh makhluk halus, seperti hantu atau jin.
beberapa masyarakat juga percaya bahwa memar tersebut merupakan bentuk komunikasi atau peringatan dari dunia gaib.
di luar mitos dan kepercayaan mistis, penting untuk memahami bahwa munculnya memar tanpa sebab lebih mungkin memiliki penjelasan medis.
meskipun kisah-kisah paranormal sering kali menarik perhatian, memahami penyebab medis dari fenomena ini dapat membantu orang untuk lebih waspada terhadap kondisi kesehatan mereka sendiri.
baca juga:konsumsi cacing dapat menyembuhkan penyakit tipes, fakta atau mitos? 
baca juga:sering gunakan kipas angin bisa buat paru paru basah, mitos atau fakta ? cek disini penjelasannya
konsultasi dengan dokter
jika anda sering mengalami memar tanpa sebab yang jelas, apalagi jika memar tersebut disertai dengan gejala lain seperti perdarahan yang sulit berhenti, mudah lelah, atau perubahan warna kulit yang luas, ada baiknya untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
ini mungkin menandakan adanya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti gangguan pembekuan darah atau kondisi kesehatan lain yang perlu ditangani segera.
kesimpulannya, fenomena badan membiru atau memar yang muncul tiba-tiba dan tanpa sebab yang jelas sering kali disebut sebagai “dicubit hantu” dalam kepercayaan tradisional. 
namun, penjelasan medis menunjukkan bahwa kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk trauma kecil yang tidak disadari, gangguan pembekuan darah, kekurangan vitamin, atau penggunaan obat-obatan tertentu. 
meskipun fenomena ini bisa menarik dalam konteks kepercayaan mistis, penting untuk tetap mempertimbangkan penjelasan ilmiah, terutama jika memar sering muncul dan disertai dengan gejala lain yang mencurigakan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Sabtu 23 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan