8 Cara Mengetahui Kesuburan Tanah Cukup Hanya dengan Melihat Saja

Reporter: Abdilatul Fatwa |

Editor: Fazlul Rahman |

Sabtu , 26 Oct 2024 - 13:14

8 Cara Mengetahui Kesuburan Tanah Cukup Hanya dengan Melihat Saja--pixabay

8 cara mengetahui kesuburan tanah cukup hanya dengan melihat saja                            koranrb.id - mengetahui tingkat kesuburan tanah penting untuk mendukung pertumbuhan tanaman yang sehat. 
meski uji laboratorium sering kali memberikan hasil paling akurat, ada cara sederhana yang dapat dilakukan untuk mengetahui kesuburan tanah tanpa harus melakukan tes laboratorium. 
berikut rangkuman dari koranrb.kd terkait beberapa metode yang dapat untuk coba.
1. mengamati struktur dan tekstur tanah
salah satu cara mudah untuk mengetahui kesuburan tanah adalah dengan mengamati struktur dan teksturnya. 
tanah yang subur umumnya memiliki struktur yang gembur dan mudah diolah. sehingga, bisa mengambil segenggam tanah dan mencoba menggulungnya. 
baca juga:ternyata kacang tanah baik untuk jantung, tapi juga beracun
baca juga:tanah terbagi beberapa lapisan, ini macam-macam lapisan tanah beserta kandungannya
apabila tanah mudah dibentuk tetapi juga hancur ketika ditekan, itu adalah pertanda baik. 
tanah yang terlalu padat cenderung memiliki drainase buruk, sementara tanah yang terlalu berpasir biasanya kurang mampu menyimpan nutrisi dan air.
apabila tanah dengan tekstur ini biasanya dapat menyimpan air dan nutrisi dengan baik.
sedangkan, tanah gembur yang mudah diolah umumnya memiliki pori-pori cukup untuk oksigen dan air, yang sangat penting untuk pertumbuhan akar tanaman.
untuk tanah berbentuk remah itu adalah tanda bahwa tanah tersebut sehat dan memiliki mikroorganisme yang cukup untuk menunjang kesuburan.
2. memeriksa warna tanah
warna tanah juga dapat memberi petunjuk tentang kesuburannya. 
tanah yang subur biasanya berwarna lebih gelap karena mengandung bahan organik dalam jumlah tinggi. 
bahan organik ini berasal dari pelapukan daun, akar, serta bahan-bahan alami lainnya, yang memberikan nutrisi penting bagi tanaman.
baca juga:kenali 7 syarat wajib haji, siapa tahu kamu diberi kesempatan untuk berangkat ke tanah suci
baca juga:9 contoh kerajinan dari tanah liat yang gampang dibuat, boleh dicoba
berikut tanda kesuburan berdasarkan warna coklat tua atau hitam, menunjukkan kandungan bahan organik yang tinggi, yang merupakan indikator kesuburan tanah.
kemudian, warna merah atau kuning biasanya menunjukkan tanah yang miskin bahan organik dan bisa saja terlalu asam. namun, warna merah juga bisa disebabkan oleh kandungan besi yang tinggi.
ada juga warna abu-abu atau putih, warna ini sering kali miskin nutrisi dan memiliki drainase yang buruk, serta cenderung kekurangan bahan organik.
3. mengamati kehidupan organik di dalam tanah
tanah yang subur akan penuh dengan kehidupan mikroorganisme dan hewan kecil. dapat menggali tanah sedalam sekitar 10 cm dan mengamati jumlah organisme seperti cacing tanah, serangga kecil, atau akar-akar halus yang hidup di dalamnya. 
kehadiran cacing tanah adalah indikator yang sangat baik dari kesuburan tanah, karena cacing tanah membantu menggemburkan tanah dan meningkatkan sirkulasi udara di dalam tanah.
tidak hanya cacing tanah, ada juga serangga tanah lain, dimana kehadiran berbagai jenis serangga, seperti kumbang dan nematoda, juga menunjukkan tanah yang sehat.
diketahui akar yang berkembang baik yang tumbuh di tanah tersebut memiliki akar yang menyebar luas dan tampak sehat, kemungkinan besar tanah memiliki nutrisi yang memadai.
baca juga:teknik penanaman dan perawatan tanaman cengkeh, dijamin subur 
baca juga:jangan dibuang! ampas kopi bikin tanaman makin subur, begini caranya
4. menguji drainase tanah
drainase yang baik adalah ciri khas tanah yang subur, karena air yang tergenang akan menyebabkan akar tanaman membusuk. untuk menguji drainase, dapat menggali lubang kecil di tanah dan mengisinya dengan air. 
lihat berapa lama air tersebut meresap ke dalam tanah. idealnya, air harus meresap dalam waktu 10-30 menit.
5. mencium aroma tanah
tanah yang sehat biasanya memiliki aroma segar dan sedikit bau humus. 
ini adalah tanda adanya aktivitas mikroorganisme di dalam tanah. 
aroma ini berasal dari hasil dekomposisi bahan organik yang sedang berlangsung. sebaliknya, jika tanah berbau busuk atau amis, ini bisa menjadi tanda adanya genangan air atau kurangnya oksigen di dalam tanah, yang dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman terhambat.
6. melihat pertumbuhan tanaman di sekitar tanah
tanaman yang tumbuh di suatu area bisa menjadi indikator langsung kesuburan tanah. lihat jenis tanaman yang tumbuh dengan subur di tempat tersebut. 
rumput liar yang hijau dan lebat, atau tanaman gulma seperti alang-alang yang tumbuh dengan baik, menunjukkan tanah dengan kadar nutrisi cukup. 
sebaliknya, jika hanya tanaman keras atau lumut yang tumbuh, bisa jadi tanah tersebut terlalu asam atau terlalu basa untuk sebagian besar tanaman lainnya.
7. menggunakan uji sederhana ph tanah
meskipun ph tanah dapat diuji dengan alat khusus, juga bisa melakukan tes sederhana menggunakan cuka dan baking soda untuk perkiraan kasar ph tanah. 
ambil sedikit tanah, tambahkan beberapa tetes cuka, jika berbusa maka tanah tersebut bersifat basa. 
baca juga:tips menanam kentang agar tumbuh subur, ini yang harus diperhatikan 
baca juga:8 makanan ini bagus untuk kesuburan pria dan wanita
jika tidak bereaksi, tambahkan sedikit air pada tanah lain dan campurkan dengan baking soda. jika berbusa, tanah tersebut bersifat asam.
8. membuat kompos dan mengamati perubahan tanah
jika menemukan tanah yang tampak kurang subur, bisa menambahkan kompos atau bahan organik. 
setelah beberapa minggu, amati perubahan pada tanah tersebut. 
biasanya, tanah yang ditambahkan kompos akan menjadi lebih gembur, warnanya lebih gelap, dan lebih banyak mikroorganisme. ini menandakan peningkatan kesuburan tanah.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 1 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan