Distan Bengkulu Tengah Akan Bagikan 2,5 Ton Bibit Padi Gratis
Plt Kepala Distan Bengkulu Tengah, Helmi Yuliandri, SP, MT.-foto: dok/koranrb.id-
KORANRB.ID - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bengkulu Tengah akan membagikan 2,5 ton bibit padi gratis kepada petani pada November mendatang. Bibit ini akan diberikan kepada para petani yang berada di wilayah bendungan irigasi Padang Segaro Desa Sukarami, Kecamatan Taba Penanjung.
Plt Kepala Distan Bengkulu Tengah, Helmi Yuliandri, SP, MT mengatakan, setelah dilakukan perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu Tengah, sawah di sekitar bendungan irigasi Padang Segaro sudah siap tanam.
Untuk pelaksanaan tanam padi selambat-lambatnya akan dilaksanakan pada pertengahan bulan November mendatang. Saat ini Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) sedang mempersiapkan bibit padinya.
“Untuk bibit kita mengajukan bantuan kepada BSIP. Sudah disetujui dan bibitnya sedang dipersiapkan. Usulan yang kita ajukan 2,5 ton bibit padi untuk ditanam di lahan seluas 121 hektare,” ungkapnya.
BACA JUGA:9 Ekor Sapi di Kota Bengkulu Terjangkit Penyakit Ngorok, Ini Langkah DKPP Kota Bengkulu
BACA JUGA:APBD Pemprov Bengkulu 2025 Masih Fokus Pembangunan Infrastruktur
Selain untuk melaksanakan tanam di wilayah Padang Segaro, tambah Helimi, Distan juga siap memberikan bantuan bibit padi kepada petani yang berada di wilayah lain di Kabupaten Bengkulu Tengah. Jika ada petani yang membutuhkan bantuan bibit bisa mengajukan dan bersurat kepada Distan Bengkulu Tengah.
“BSIP mengatakan apabila kita membutuhkan bantuan bibit padi lagi, mereka (BSIP, red) siap memberikan bantuan kepada kita. Tinggal lagi para petani yang bersurat kepada kita membutuhkan bantuan bibit berapa banyak,” ungkapnya.
Setelah selesai perbaikan bendungan irigasi Padang Segaro, tahun depan giliran bendungan irigasi Lubuk Serigo yang sudah bisa difungsikan. Saat ini perbaikan bendungan irigasi Lubuk Serigo sudah mulai dikerjakan.
Untuk diketahui, bendungan irigasi Lubuk Serigo ini mengairi sekitar 143 hektare lahan persawahan yang berada di kawasan Kecamatan Taba Penanjung.
BACA JUGA: Pesta Rakyat Unib Hadirkan Nyoman Paul Desember 2024 Mendatang
BACA JUGA:M. Saleh Dukung Penuh DISUKA
“Kita mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertanian. Kementerian Pertanian khawatir akan kehilangan lahan persawahan 143 hektare apabila tak memberikan bantuan perbaikan bendungan irigasi Lubuk Serigo,” ujarnya.
Pekerjaan yang dilakukan adalah perbaikan saluran yang bersumber dari Daerah Aliran Sungai (DAS). Sebab saluran DAS bendungan irigasi Lubuk Serigo tersebut terputus karena adanya longsor beberapa waktu lalu dan saat ini sedang perbaiki.