Berbahaya ! Jangan Dekat atau Menyentuh Tiang Listrik Saat Hujan, Ini Sebabnya
Saat hujan turun, sering kali kita mencari tempat berteduh untuk menghindari air yang turun dari langit. --Zulkarnain Wijaya
BACA JUGA:Jangan dibuang, ini cara pengolahan ikan maco yang dapat meningkatkan pendapatan
Jika seseorang berada di dekat tiang listrik yang tersambar petir, ada risiko besar bahwa mereka bisa terkena dampak langsung dari lonjakan arus listrik.
Selain itu, petir yang menyambar tiang listrik bisa mengakibatkan sambaran yang merembes melalui air, yang bisa menjangkau siapa pun yang berdiri di area sekitar tiang.
Maka dari itu, penting untuk menghindari tiang listrik atau bahkan struktur tinggi lainnya ketika ada ancaman petir, apalagi saat hujan deras.
3.Saat hujan deras dan angin kencang, kemungkinan kerusakan fisik pada kabel listrik meningkat. Kabel yang sudah tua atau mengalami korosi bisa putus atau melorot akibat tertarik oleh angin.
Kabel yang putus ini sering kali masih menghantarkan listrik, terutama jika belum terdeteksi atau belum mendapat penanganan dari pihak berwenang.
Jika kabel putus ini menyentuh permukaan tanah yang basah atau genangan air di sekitar tiang listrik, maka aliran listrik akan menyebar melalui air, yang membuat daerah tersebut berpotensi berbahaya.
BACA JUGA:Punya Corak Hati pada Sayap! Berikut 5 Fakta Unik Burung Heart spotted Woodpecker
BACA JUGA:5 Shio ini Diprediksi Akan Menjadi Pengusaha Sukses
Ketika seseorang tidak sadar dan berjalan di area tersebut, risiko tersetrum meningkat. Selain itu, jika seseorang mencoba menyentuh atau mengamati kabel yang putus tersebut, bahaya tersetrum semakin besar.
Untuk itu, penting bagi kita untuk selalu waspada jika melihat kabel yang putus atau terjuntai, apalagi saat cuaca buruk. Menghubungi petugas listrik adalah langkah paling tepat, karena mereka memiliki peralatan khusus untuk menangani kabel yang terputus.
4. Dalam sistem kelistrikan, ada teknologi yang dikenal sebagai circuit breaker atau pemutus arus otomatis. Alat ini berfungsi untuk memutus aliran listrik ketika terjadi lonjakan arus atau kebocoran listrik.
Namun, sistem ini mungkin tidak selalu bekerja seoptimal yang diharapkan. Kadang, lonjakan arus atau kebocoran listrik mungkin terjadi begitu cepat sehingga pemutus arus tidak segera bereaksi.
Di samping itu, beberapa instalasi tiang listrik mungkin tidak dilengkapi dengan sistem pemutus arus yang memadai, terutama di daerah yang masih menggunakan sistem kelistrikan konvensional.
BACA JUGA:Mengenal Dark Store Solusi Belanja Tanpa Bergerak, Berikut Penjelasannya