Jelang Pencoblosan, Setiap KPPS Terima Dana Rp2 Juta, Ini Gunanya

SELUMA, KORANRB.ID - Jelang hari H pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024, saat ini setiap Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Seluma mulai menerima penyaluran dana sebesar Rp 2 juta.

Hal ini dibenarkan Ketua KPU Seluma, Henri Arianda, SP. Dana tersebut merupakan dana sharing dari KPU Provinsi Bengkulu dan ditargetkan Jumat 22 November semua KPPS sudah menerimanya.

“Penyalurannya melalui Bank Syariang Indonsia (BSI), untuk penyalurannya sudah mulai dilakukan pekan ini, targetnya Jumat ini sudah clear,”sampai Ketua KPU Seluma.

Dilanjutkannya, dana sharing ini diberikan bukan secara Cuma-cuma, namun ada peruntukannya. 

BACA JUGA:Debat Pamungkas Pilkada Bengkulu Tengah, 3 Paslon Yakinkan Masyarakat Memilih

Salah satunya mengenai pendirian tenda yang digunakan untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

Selain itu bisa juga untuk menutupi dan melengkapi operasional dan keperluan di TPS.

“Uang ini digunakan untuk keperluan operasil di TPS, salah satunya untuk tenda panggung agar para pemilih dapat nyaman saat proses pencoblosan berlangsung,” sampai Henri.

Jika per TPS dianggarkan Rp 2 juta, artinya dana yang dikucurkan untuk operasional TPS ini berkisar Rp748 juta, karena jumlah TPS yang ada di 14 Kecamatan di Kabupaten Seluma ada 374 TPS.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Gagal Tambah Dokter di Pulau Enggano, Satu-satunya Dokter Pelamar CPNS Tidak Lulus

“Kita harapkan dana ini bisa dimaksimalkan sehingga ajang 5 tahunan ini dapat berlangsung dengan lancar,” imbuh Henri.

Untuk diketahui, pada Pilkada kali ini ada 2618 orang KPPS dengan rentang gaji berkisar Rp 1 juta. 

Anggota KPPS ditempatkan di masing masing TPS, setiap TPS nya akan diisi oleh 7 orang anggota KPPS dan 2 orang linmas.

Hal ini disampaikan Anggota KPU Seluma, Yefrizal,SE.