FIFA: Marcelino Bintang Muda Asia Paling Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reporter: Heru Pramana Putra |

Editor: Patris Muwardi |

Minggu , 24 Nov 2024 - 00:17

BINTANG ASIA: Marcelino Ferdian saat selebrasi gol kedua timnas ke gawang Arab Saudi beberapa waktu lalu.--Foto: PSSI.Koranrb.Id

KORANRB.ID-DUA gol brilian wonderkid Timnas Indonesia, ke jala gawang Arab Saudi pada match ke 6 kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadikannya masuk dalam kategori bintang muda Asia paling bersinar di kualifikasi oleh FIFA.

Bukan sekadar mencetak gol indah di menit ke 32 babak pertama dan menit ke 57 babak kedua, Marcelino Ferdinan sekaligus membawa Timnas meraih kemenangan perdana di kualifikasi Piala Dunia round 3 Piala Dunia 2026. Kemenangan yang sangat berarti buat Timnas, usai melakoni 5 laga kualifikasi tanpa sekalipun meraih kemenangan.

Berkat gol pemain Oxford United itu pula, peringkat Timnas Indonesia di tabel klasemen sementara terdongkrak naik ke ranking 3. Timnas meraih 6 poin, hasil dari sekali menang, 3 kali imbang dan 2 kali mengalami kekalahan.

Di pertandingan terakhir kualifikasi, Timnas sukses menang 2-0 atas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa 19 November 2024.

FIFA melihat, Marselino Ferdinan merupakan pemain kunci dalam kemenangan Indonesia atas tim Arab Saudi.

Gol berkelas dilakukan bintang muda dengan talenta besar, menjadikan keuntungan tersendiri bagi Timnas Indonesia.

Tak hanya Marcelino, FIFA juga memilih 5 pemain lainnya yang dianggap sebagai bintang muda paling bersinar di match ke 6 kualifikasi Piala Dunia 2026.

Mereka rata-rata berusia di bawah 20 tahun dan memiliki kiprah mengkilap bersama tim nasional masing-masing sejak di level U-17 hingga U-23.

Bintang muda paling bersinar di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona asia tersebut adalah:

1. Harib Abdalla (Uni Emirat Arab)

Empat gol yang dicetak Fabio Lima mungkin menjadi pusat perhatian saat UEA menghancurkan Qatar, namun kontribusi dari pemain muda Emirat, Harib Abdalla, tidak boleh diabaikan.

fifa: marcelino bintang  muda asia paling bersinar di kualifikasi piala dunia 2026                            koranrb.id-dua gol brilian wonderkid timnas indonesia, ke jala gawang arab saudi pada match ke 6 kualifikasi piala dunia 2026 menjadikannya masuk dalam kategori bintang muda asia paling bersinar di kualifikasi oleh fifa. 
bukan sekadar mencetak gol indah  di menit ke 32 babak pertama dan menit ke 57 babak kedua, marcelino ferdinan sekaligus membawa timnas meraih kemenangan perdana di kualifikasi piala dunia round 3 piala dunia 2026. kemenangan yang sangat berarti buat timnas, usai melakoni 5 laga kualifikasi tanpa sekalipun meraih kemenangan. 
berkat gol pemain oxford united itu pula, peringkat timnas indonesia di tabel klasemen sementara terdongkrak naik ke ranking 3. timnas meraih 6 poin, hasil dari sekali menang, 3 kali imbang dan 2 kali mengalami kekalahan.
baca juga: vaksinasi: terlihat vaksinasi yang dilakukan petugas kesehatan kepada salah satu siswi sekolah dasar di kota 
baca juga: bpbd pastikan siap siaga hadapi bencana di kota bengkulu 
di pertandingan terakhir kualifikasi, timnas sukses menang 2-0 atas arab saudi di stadion utama gelora bung karno (sugbk), selasa 19 november 2024. 
fifa melihat, marselino ferdinan merupakan pemain kunci dalam kemenangan indonesia atas tim arab saudi. 
gol berkelas dilakukan bintang muda dengan talenta besar, menjadikan keuntungan tersendiri bagi timnas indonesia. 
tak hanya marcelino, fifa juga memilih 5 pemain lainnya yang dianggap sebagai bintang muda paling bersinar di match ke 6 kualifikasi piala dunia 2026. 
mereka rata-rata berusia di bawah 20 tahun dan memiliki kiprah mengkilap bersama tim nasional masing-masing sejak di level u-17 hingga u-23.
bintang muda paling bersinar di kualifikasi piala dunia 2026 zona asia tersebut adalah:
1. harib abdalla (uni emirat arab)
empat gol yang dicetak fabio lima mungkin menjadi pusat perhatian saat uea menghancurkan qatar, namun kontribusi dari pemain muda emirat, harib abdalla, tidak boleh diabaikan. 
baca juga:cuti kampanye berakhir, hari ini pjs bupati seluma sertijab 
baca juga:rstg kota bengkulu resmi kantongi akreditas madya
sang penyerang dinamis ini merupakan ancaman yang konstan dengan kecepatan dan kemampuan lari yang menusuk, dan memainkan peran penting dalam beberapa gol, memenangkan penalti yang menghasilkan gol kedua dan kemudian tendangan bebas yang menghasilkan gol ketiga yang fantastis.
2. youssef amyn (irak)
bisa dibilang tidak ada negara di benua ini yang memiliki lebih banyak pemain muda berbakat daripada irak; hussein ali, ali jasim, zidane iqbal dan ali al-hamadi merupakan pemain reguler tim utama, baik yang masih berusia belasan tahun maupun yang sudah melewati usia remaja. 
pada kesempatan ini, seorang pemain muda lainnya yang memberikan tiga poin penting yang membawa negara ini semakin dekat dengan penampilan kedua mereka di putaran final global. 
youssef amyn, 21 tahun, pemain muda dari borussia dortmund, menunjukkan ketenangan dan ketepatan untuk menyundul bola umpan silang dari aymen hussein menjadi satu-satunya gol pada pertandingan di muscat.
3. abbosbek fayzullaev (uzbekistan)
baru saja dinobatkan sebagai pemain muda terbaik afc, fayzullaev terus meningkatkan reputasinya yang sedang berkembang dengan penampilan berkelas lainnya saat uzbekistan mengalahkan korea utara. 
bertubuh kecil tetapi diberkati dengan teknik yang bagus dan kemauan besar untuk menghadapi pemain bertahan.
pemain yang berbasis di moskow ini mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan di vientiane saat ia melepaskan tendangan yang keras dari bagian atas kotak penalti untuk menjaga white wolves tetap berada di jalur yang tepat untuk tampil di putaran final global.
4. kim yu-song (korea utara)
dalam tim yang telah menghabiskan banyak waktu untuk bermain bertahan, kim yu-song telah menjadi pemain yang sangat menonjol selama kualifikasi.
dengan kecepatan, akurasi umpan dan kemampuan membaca permainan yang baik yang memungkinkannya untuk secara teratur mengatur waktu dan memenangkan tekel.
pemain berusia 21 tahun asal pyongyang ini merupakan pemain yang ideal sebagai tandem dari pemain veteran jang kuk-chol di jantung pertahanan korea utara. 
sekali lagi, di laga melawan laos yang netral, ia tampil impresif dengan melakukan tiga intersep kunci, dua sapuan dan beberapa tekel kunci.
5. yousef majed (kuwait)
harapan besar sepak bola kuwait yang masih muda, dari lini depan, menunjukkan pengaruh besarnya di sebagian besar babak pertama. 
namun, youssef majed yang terus menerus merebut bola juga menunjukkan karakteristik kerja keras dan tak kenal lelah. 
semangat untuk berjuang tanpa bola merupakan faktor kunci dalam membatasi ruang gerak tim yordania yang berbahaya, dan kemudian, di pertengahan babak kedua, ia memberikan umpan untuk gol penyama kedudukan yang membuat harapan kuwait untuk lolos ke babak selanjutnya tetap terjaga

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Minggu 24 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan