Tuntaskan Masalah di 4 Lembaga Pendidikan Keagamaan Mukomuko, BPPW Bengkulu Bangun Sarpras Sanitasi

DOKUMENTASI: Sesi foto bersama BPPW Bengkulu bersama pengurus dan penghuni salah satu pondok pasantren selepas serah terima kegiatan pembangunan sanitasi di LPK tahap II Tahun Anggaran 2024. RENO/RB--

Sementara itu, salah satu pengurus Pondok Pesantren, Fauzan Khabil mengungkapkan sebelum adanya bantuan sarana sanitasi dari BPPW Bengkulu tersebut, Pondok Pesantren yang ia urus mengalami kondisi yang kurang baik, sebab kurangnya bilik toilet.

BACA JUGA:Kemenekraf Fasilitasi Kreator Konten Indonesia untuk Bentuk Asosiasi

BACA JUGA:Kemenekraf Fasilitasi Kreator Konten Indonesia untuk Bentuk Asosiasi

Sehingga para santri selalu mengantre untuk mandi, buang hajat, air kecil dan bahkan buang air besar.

“Dan juga kami merasa kurang bisa untuk melayani tamu, yang mana mereka datang dari jauh sementara fasilitas kakus, fasilitas WC yang ada di ponpes kami tidak memadai dan tidak layak,” ungkap Fauzan.

Namun dengan adanya bantuan pembangunan sarana sanitasi yang diberikan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia (RI) melalui BPPW Bengkulu tersebut kondisi sudah berubah, sehingga diharapkan bisa maksimal.

 “Alhamdulillah setelah adanya bantuan dari Kementerian PU sekarang santri tidak antre lagi untuk mandi, nyuci. Dan kemudian kami tidak malu lagi jika tamu datang berkunjung karena MCK yang diberikan oleh PU layak dan cukup memadai untuk menampung adanya tamu yang datang,” demikian Fauzan.

Tag
Share