Rehab Jembatan Siabun Seluma Belum Selesai, Hari Ini Masih Perbaikan, Disarankan Lewati Jalur Alternatif
PANTAU: Personel Polres Seluma saat sedang memantau jalur alternatif penutupan Jembatan Siabun. ZULKARNAIN/RB--
Dilanjutkan Kasat Lantas, hingga Minggu sore memang arus lalu lintas tidak ditutup sepenuhnya dan perbaikan dilakukan secara satu persatu jalur, sehingga jalur sebelahnya masih bisa dilalui meskipun harus bergantian.
Adapun detail perbaikan jembatan ini, yaitu memperbaiki lantai jembatan yang terancam amblas.
BACA JUGA:Dijadwalkan Ulang Hari Ini, 7 Peserta Seleksi PPPK Asal Enggano Terancam Tak Bisa Ikut
BACA JUGA:Stabilitasi Sembako Berhasil, Pemkab Bengkulu Utara Waspada Kenaikan Harga Pekan Depan
Sehingga dikhawatirkan akan berbahaya untuk jangka waktu panjang, terlebih lagi jembatan tersebut merupakan jalan utama arus lalu lintas dari Bengkulu - Tais.
"Saat ini masih bisa digunakan 1 jalur, sehingga para pengendara dari arah berlawanan harus secara bergantian lewat. Alhamdulillah tidak terjadi kemacetan yang cukup panjang," sampai Kasat Lantas.
Untuk diketahui, rehab Jembatan Air Riak Siabun ini dilakukan oleh Tim PPK 2.1 Provinsi Bengkulu dari BPJN (Balai Pelaksanaan Jalan Nasional) Bengkulu. Jalan lintas Bengkulu - Tais.
Rekayasa lalu lintas dilakukan guna mengurai kemacetan kendaraan dari kedua arah, baik dari arah Kota Bengkulu maupun kendaraan dari arah Lampung.
Dalam rekayasa arus lalulintas tersebut, rencana awal para pengendara atau pengguna jalan dialihkan untuk melintasi akses jalan PTPN VII Desa Padang Pelawi menuju ke Desa Lubuk Sahung, Kecamatan Sukaraja yang belum diaspal.
Sebagai tanda pengalihan lalu lintas, telah dilakukan pemasangan rambu-rambu atau petunjuk di jalan masuk baik di Desa Padang Pelawi, maupun di Desa Lubuk Sahung, sehingga para pengguna jalan dapat dengan lancar melintasi jalan alternatif, sampai perbaikan jembatan selesai.