Mengenal Concorde, Pesawar Supersonik yang Mampu Terbang 2 Kali Kecepatan Suara

Mengenal Concorde, Pesawar Supersonik yang Mampu Terbang 2 Kali Kecepatan Suara--Foto: screenshot ig @aerospacebristol

Salah satu momen terburuk dalam sejarah Concorde terjadi pada 25 Juli 2000, ketika sebuah pesawat Air France Concorde jatuh tak lama setelah lepas landas dari Paris.

Kecelakaan ini menewaskan semua penumpang dan kru di dalamnya, serta empat orang di darat. Investigasi menemukan bahwa pecahan logam di landasan pacu menyebabkan ban pecah, yang kemudian merusak tangki bahan bakar.

Setelah kecelakaan fatal tersebut, Concorde mengalami penurunan kepercayaan dari publik. Meskipun pesawat ini kembali beroperasi pada tahun 2001, biaya perawatan yang tinggi dan dampak dari serangan 11 September 2001 (yang menyebabkan penurunan permintaan penerbangan) membuat pengoperasiannya tidak lagi menguntungkan. Pada tahun 2003, Concorde resmi dihentikan oleh British Airways dan Air France.

Meskipun tidak lagi terbang, Concorde tetap menjadi simbol keunggulan teknologi dan keberanian manusia untuk mendorong batas.

Pesawat ini menginspirasi perkembangan teknologi penerbangan supersonik lainnya, termasuk proyek-proyek baru seperti Boom Supersonic, yang berusaha menghidupkan kembali perjalanan udara supersonik dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan.

BACA JUGA:Wajib Tahu, Ini 10 Cara Efektif Mengeluarkan Air Masuk Telinga

Concorde adalah salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah penerbangan. Meskipun memiliki masa operasi yang singkat dan penuh tantangan, pesawat ini meninggalkan warisan abadi sebagai ikon kecepatan, kemewahan, dan inovasi teknologi.

Era Concorde mengajarkan kita bahwa ambisi besar sering kali datang dengan risiko besar, namun hasilnya bisa menginspirasi generasi mendatang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan