Pedagang Taman Kuliner Resah, Citra Negatif Kerap Menjadi Lokasi Transaksi Prostitusi
SEPI: Taman Kuliner di Pasar Tais Seluma sepi.-foto: izul/koranrb.id-
Jika biasanya patroli rutin dilakukan sekali atau dua kali dalam seminggu, kemungkinan akan dilakukan tiga kali dalam seminggu. Adapaun sasarannya di titik yang ramai tempat masyarakat nongkrong maupun tempat yang kerap disalahgunakan di seputaran Kota Tais.
Mulai dari taman patung kuda, taman wisata kota, Simpang 6 Tais, Komplek Pemkab Seluma, taman kuliner, Alun Alun Tais dan beberapa titik rawan lainnya.
"Selain menertibkan prostitusi, masih banyak masyarakat yang kurang kesadaran akan bahaya minuman keras, bahkan diantaranya pelajar. Padahal banyak aksi kriminal terjadi akibat pengaruh dari minuman keras, inilah bentuk penetrasi yang akan kita lakukan untuk menekan jumlahnya," tegas Herri.