Pasca Penetapan Tersangka Hasto, PDI P Diterpa Isu Perpecahan, Ini Kata Politisi PDI-P Bengkulu
Setelah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), berbagai spekulasi muncul mengenai dampaknya terhadap internal partai, termasuk di Provinsi Bengkulu. --
BENGKULU, KORANRB.ID - Setelah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), berbagai spekulasi muncul mengenai dampaknya terhadap internal partai, termasuk di Provinsi Bengkulu.
Namun, anggota DPRD Provinsi Bengkulu sekaligus politisi PDI Perjuangan, menegaskan bahwa tidak ada perpecahan di tubuh partai, baik di tingkat nasional maupun daerah.
Salah satu anggota DPRD Provinsi Bengkulu, yang juga merupakan kader PDI Perjuangan, Edwar Samsi menyatakan bahwa partainya tetap solid menghadapi situasi ini.
Ia menekankan bahwa PDI Perjuangan adalah partai dengan sistem organisasi yang kuat dan mengedepankan asas gotong royong.
BACA JUGA:Libur Akhir Tahun 2024: Ini Jalan Masuk dan Keluar ke Objek Wisata Kebun Teh Kabawetan
"Kami di Bengkulu tetap satu suara. Penetapan status hukum terhadap salah satu kader, termasuk Pak Hasto, tidak akan menggoyahkan soliditas kami. Partai memiliki mekanisme internal untuk menyelesaikan berbagai persoalan, termasuk kasus hukum," ujar Edwar.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh kader PDI Perjuangan di Bengkulu diminta untuk tetap fokus pada tugas-tugas politik, terutama terus mengawal pembangunan.
"Kami tidak akan terpengaruh dengan isu-isu yang mencoba memecah belah partai. Fokus kami adalah memenangkan hati rakyat dengan kerja nyata," tambah Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dua periode ini.
PDI Perjuangan Bengkulu, melalui pernyataanya, Edwar menyatakan akan menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
BACA JUGA:Meski Telah Diberi Sanksi, Satgas Saberpungli Pastikan Tetap Panggil Oknum PPPK RSUD Tais
Namun, mereka juga berharap asas praduga tak bersalah tetap dijunjung tinggi dalam menangani kasus ini.
Sementara itu, masyarakat Bengkulu diminta untuk tidak terprovokasi oleh berbagai spekulasi yang beredar.
PDI Perjuangan berkomitmen menjaga stabilitas politik di daerah demi kepentingan rakyat.
"Dengan tetap solidnya PDI Perjuangan di Bengkulu, partai ini optimis dapat menghadapi berbagai tantangan politik yang muncul, termasuk dampak dari kasus hukum yang melibatkan kadernya," harap Edwar.