BSI Kembali Hadir Bantu Pelaku Usaha di Mukomuko Dapat KUR

AKTIVITAS: Pelayanaan di KCP BSI Mukomuko--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id

MUKOMUKO,KORANRB.ID – Untuk tahun 2025, BSI kembali dipercaya pemerintah sebagai bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) sama dengan tahun lalu. 

Meskipun masih belum ada informasi kapan KUR sudah bisa dialokasikan, pola peminjaman yang ditawarkan kepada nasabah masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya sesuai arah dari pemerintah.

“Kami menjadi salah satu bank penyalur KUR tahun ini, namun untuk dan ada tidak aturan baru masih belum mendapat petunjuk,” kata Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) BSI Mukomuko, Firmansyah, SH.

Firman mengatakan, KUR sengaja disiapkan untuk membantu pelaku usaha dalam mengembangkan usaha. Persyaratan menjadi debitur KUR yang tidak terlalu susah. Pastinya memiliki usaha, serta kelengkapan administrasi lainnya.

BACA JUGA:Biasakan Menabung Sejak Dini, Solusinya: Tabungan SimPel Bank Bengkulu

BACA JUGA:Tidak Taat Dokumen UKL-UPL, Polisi Telusuri Pelanggaran Tambak Udang Kaur  

Untuk besaran kredit yang didapat tentu harus sesuai dengan pemasukan pelaku usaha atau debitur. Sehingga dalam pengembalian tidak memberatkan debitur.

 “Kalau proses menjadi debitur KUR paling lama 5 hari pinjaman sudah bisa dicairkan dengan maksimal pinjaman mencapai Rp 500 juta,” bebernya

Yang pasti, kata Firman lagi, program KUR kembali tersedia tahun ini. 

Kemungkinan besar triwulan pertama 2025 ini sudah bisa di gelontorkan. 

KUR ini hanya untuk pelaku usaha, dan tidak bisa melayani Aparatur Sipil Negara (ASN). 

Dengan sistematis untuk pinjaman Rp25 juta, kegiatan usaha harus sudah berjalan enam bulan. Sedangkan untuk pinjaman Rp50 juta, usaha sudah berjalan 12 bulan.

"Sembari menunggu program dibuka ada baiknya pelaku usaha yang berencana menjadi debitur melengkapi pesyaratan yang ketentuannya relatif sama setiap tahunnya," terangnya.

BACA JUGA:Program Seragam dan Alat Tulis Gratis Untuk Pelajar SD dan SMP Tetap Dilanjutkan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan