Gaduh Larut Malam Tetangga Terusik, 1 Tewas dan 1 Luka, Tsk Sebut Membela Diri

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Kamis , 07 Dec 2023 - 23:37

DIPERIKSA : Tersangka kasus penganiayaan hingga korbannya meninggal saat diperiksa POlisi. IST/RB --

gaduh larut malam tetangga terusik, 1 tewas dan 1 luka, tsk sebut membela diri                             koranrb.id – perkelahian maut terjadi di bengkulu utara kamis dinihari sekira pukul 02.00 wib. perkelahian tersebut melukai dua orang masing-masing akbar maulana (15) dan ories (20) warga desa talang tua kecamatan padang jaya. 
bahkan, akbar maulana harus tewas meregang nyawa di tempat kejadian perkara dinihari tersebut ditangan nanda alfamart (33) yang tak lain tetangganya sendiri. 
akbar menderita luka sabetan pisau di bagian lehernya hingga membuatnya terkapar dengan pendarahan hebat dan akhirnya tewas di tkp.
baca juga:merasa ditipu beli tanah, puluhan warga lapor polisi
keributan ini berawal saat kedua korban bersama dua rekannya yang lain nongkrong hingga larut malam di jalan yang jaraknya sekitar 50 meter dari rumah korban.
saat itu, dua korban dan dua rekannya tersebut terlibat cekcok mulut sehingga menimbulkan suara gaduh. mendengar kegaduhan seperti perkelahian tersebut, tersangka keluar untuk mencari tahu dan membawa sebilah pisau di pinggangnya.
baca juga:3 pedagang asal ntb ditangkap, miliki 2 paket ganja 
melihat kelompok korban, tersangka lantas meminta mereka untuk menghentikan keributan dan membubarkan diri karena hari sudah larut malam. tersangka nanda mengaku mengaku jika dirinya tidak berniat melakukan penganiayaan apalagi menyebabkan nyawa korban meninggal. ia mengaku membawa pisau karena mengira terjadi keributan karena adanya pencuri. 
“bahkan setelah meminta mereka bubar, saya berniat pulang lagi ke rumah,” terangnya. 
ia mengaku tidak menyangka jika tanggapan korban dan rekannya justru marah dan menyerang tersangka, bahkan tersangka sampai dikeroyok.
baca juga:buka-bukaan aliran kn saat pleidoi
sehingga ia mencabut pisau berniat korban dan rekannya menghentikan pengeroyokan tersebut dengan mengibaskan pisau yang dibawanya.
“saya sama sekali tidak berniat melukai, hanya untuk membubarkan,” terangnya.
kapolres bu akbp. andy pramudya wardana, s.ik, mm melalui kapolsek padang jaya iptu. ratno, sh menerangkan jika polisi sudah mengamankan barang bukti terutama pisau yang digunakan tersangka. 
polsek padang jaya juga bekerjasama dengan polres bu dalam penanganan perkara ini. 
baca juga:jpu banding vonis 4,5 tahun terdakwa tppo 
“pasca kejadian tersangka langsung mengamankan diri ke polsek dan kita melakukan olah tkp,” terangnya. 
pasca kejadian, hingga kemarin polisi masih berada di desa talang tua. selain membantu keluarga korban yang berduka, polisi juga memastikan juga memastikan tidak ada dampak dari keributan tersebut.
baca juga:menanti tahap dua tsk pembakaran lahan ddts baca juga:lagi, aksi curi uang di laci toko terekam cctv
“kita mengimbau pada keluarga korban untk menyerahkan perkara ini pada penegakan hukum,” imbuh kapolsek. (qia)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Jumat 8 Desember 2023

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan