Over Target Investasi 2024, Sektor Pertambangan Batu Bara Masih Unggulan di Bengkulu Utara

INVESTASI: Angka investasi di Bengkulu Utara tahun 2024 berhasil melampaui target. SANDI/RB--
BACA JUGA:1.035 Petani di Kota Bengkulu Masuk RDKK, Bulan Depan Bisa Tebus Pupuk Subsidi
“Memang sektor pertambangan batu bara masih cukup tinggi, selain investasi berikutnya juga ada sektor perkebunan atau Crude Palm Oil (CPO),” terangnya.
Ia juga menyampaikan jika saat ini Pemda Bengkulu Utara tengah menjajaki peluang investasi sektor energi kelistrikan.
Sektor ini sangat penting bukan hanya berdampak pada meningaktnya investasi di Bengkulu Utara dan bisa mendorong percepatan ekonomi lokal.
Namun juga hasil produksi tenaga listrik tersebut bisa untuk meningkatkan kualitas pelayanan listrik di Bengkulu Utara.
“Kita juga terus menyediakan data yang memang dibutuhkan, namun untuk proses perizinan terkait energi dilakukan langsung oleh pemerintah pusat,” pungkas Budi.
Diberitakan sebelumnya, angka investasi di Bengkulu Utara triwulan ketiga tahun 2024 melonjak cukup tinggi.
Dari target Rp600 miliar, angka investasi hingga triwulan ketiga tahun 2024 tercatat sudah Rp1 triliun lebih.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Bengkulu Utara Ir. Budi Sampurno menerangkan jika angka tersebut didapatkan dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).
Masing-masing pengusaha wajib menyampaikan besaran investasi setiap tiga bulan ke LKPM Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
BACA JUGA:Over Target Investasi 2024, Sektor Pertambangan Batu Bara Masih Unggulan di Bengkulu Utara
BACA JUGA:Terbukti Korupsi Dana BOS Rp1,2 Miliar, Mantan Kepala dan Bendahara SMPN 17 Divonis Berbeda
“Angka investasi kita meningkat tinggi mencapai Rp1 triliun pada triwulan ketiga tahun ini. Capaian tersebut jauh dari target kita,” ujar Budi.
Bahkan Pemkab Bengkulu Utara menargetkan angka investasi bisa menembus Rp2 triliun sepanjang tahun 2024 lalu.
Hal tersebut menurut Budi masih memungkin tercapai melihat peningkatan ekonomi yang saat ini terjadi. Termasuk potensi investasi yang ada di Bengkulu Utara.