Bupati Bengkulu Selatan Tegaskan Program JSPS Tetap Dilanjutkan

KORANRB.ID - Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi memastikan program Jemput Sakit Pulang Sehat (JSPS) warga Bengkulu Selatan tetap berlanjut tahun 2025. 

Menurutnya, program ini paling dibutuhkan warga semua kalangan. Program tersebut juga menjadi salah satu andalan Pemkab Bengkulu Selatan. Sudah banyak masyarakat yang merasakan dampak dari program yang telah diapresiasi oleh pemerintah pusat ini.

JSPS merupakan terobosan Bupati Gusnan dalam melayani warga Bengkulu Selatan yang sedang sakit. Setiap warga sakit dan memerlukan bantuan, maka Pemkab Bengkulu Selatan melalui Dinas Kesehatan dan OPD lainnya langsung menjemput di rumah.

Warga tersebut langsung dirujuk ke RSUD HD Manna tanpa memerlukan proses administrasi yang lama. Oleh sebab itu dengan banyaknya masyarakat yang terbantu dengan program ini Gusnan berharap tahun 2025 ini JSPS tetap jalan.

BACA JUGA:Operasi Keselamatan Nala Dimulai, Tekan Angka Lakalantas

BACA JUGA:Ada Kemungkinan Rapat Paripurna Bupati dan Wapub Rejang Lebong Ditunda

“Yang bermanfaat banyak untuk warga Bengkulu Selatan wajib diteruskan, salah satunya ini JSPS,” kata Gusnan.

Sebagai pelayan masyarkat, Pemkab Bengkulu Selatan secara gotong royong menyukseskan JSPS.

Menurut Gusnan, semua pejabat Bengkulu Selatan ikut bertanggungjawab dalam progsam JSPS. Setiap warga Bengkulu Selatan berhak mendapatkan layanan JSPS. Dan, bukan hanya dilakukan oleh Dinas Kesehatan saja, tapi para pejabat dan ASN lainnya.

Dengan demikian pelayanan kesehatan terhadap warga Bengkulu Selatan dapat lebih maksimal.

BACA JUGA:Jalan Desa Cinto Mandi Rusak Berat, Tanggung Jawab Pemerintah Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Tidak Mengarah ke Korban Perampokan, Polisi Tunggu Hasil Visum Maytom Warga Pasar Bengkulu

“Semua kami libatkan, utamanya pejabat yang memakai mobil dinas wajib melayani warga sakit,” ujar Gusnan.

Di tempat terpisah, anggota Komisi II DPRD Bengkulu Selatan, Dendi Jofrianto, SE, MM mengakui banyak terlibat dalam program JSPS Bupati. Sebelum menjadi anggota dewan dirinya sudah banyak ikut terlibat membantu program JSPS.