Proyek Penanganan Kemiskinan Ekstrem BPPW, 3 Rumah Air Belum Mengalir Maksimal, Kejari Kaur Tunggu Hasil Ahli

BERLANGSUNG: Tim ahli konstruksi yang dibawa oleh Kejari Kaur saat melakukan pengecekan langsung ke Desa Bukit Makmur beberapa waktu yang lalu.--RUSMANAFRIZAL/RB

BINTUHAN, KORANRB.ID - Proyek air bersih, Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE) di Desa Bukit Makmur Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur saat ini sudah hampir 100 persen bisa dinikmati oleh Kelompok Penerima Manfaat (KPM).

Akan tetapi aliran air bersih tersebut memang belum begitu maksimal.

Pasalnya untuk beberapa rumah warga yang di bagian atas atau bagian paling jauh dari bak penampungan, air bersih sering tidak sampai. 

Apalagi penerima manfaat terdekat dengan sumber air banyak menghidupkan air.

BACA JUGA:Terancam Zat Berbahaya! Berikut 5 Fakta Unik Ikan Chub Eropa, Favorit Para Pemancing

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Desa Bukit Makmur H. M. Zari Aziz bahwa semenjak menuai perhatian beberapa pihak karena air dari proyek tersebut tidak bisa dinikmati, pihak kontraktor maupun pihak Balai Sarana dan Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu gencar melakukan perbaikan.

Akhirnya saat ini air bersih memang sudah mulai bisa dinikmati oleh KPM. 

Akan tetapi terkhusus di bagian paling atas atau paling jauh, ada tiga rumah penerima manfaat yang belum bisa menikmati air secara maksimal.

"Air sudah mengalir, tapi khusus bagian atas ada tiga rumah yang belum terlalu maksimal airnya mengalir," kata Azis.

BACA JUGA:3 Resep dan Cara Membuat Dimsum Homemade Anti Gagal

Dirinya juga telah menyampaikan kepada pihak BPPW maupun kontraktor terkait dengan air yang belum begitu maksimal.

Dimana mana mereka akan mengupayakan agar seluruh KPM nanti mendapatkan air bersih. 

Sebelum masa pemeliharaan berakhir, kontraktor terus melakukan pemeriksaan dan pengawasan terkait air bersih tersebut.

"Saya sudah sampaikan ke pihak pengelola, katanya yang belum dapat air itu bakal dicarikan solusinya," sampai Azis.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan