Di Kabupaten Kepahiang, 2 Titik Longsor Dalam Sehari, Ada Korban Luka

LONGSOR: Longsor di Bukit Menyan menyebabkan warga terluka akibat tertimpa material longsor--BPBD Kepahiang/RB

KEPAHIANG, KORANRB.ID - Dalam sehari, Senin 24 Februari 2025 akibat hujan lebat yang terjadi sejak pagi telah mengakibatkan bencana tanah longsor terjadi pada 2 titik di Kabupaten Kepahiang. 

Informasi diperoleh, titik longsor kedua di Desa Bukit Menyan Kecamatan Bermani Ilir sempat menimbulkan korban luka.  

Diketahui, titik longsor pertama terjadi di Desa Bogor Baru Kecamatan Kepahiang pukul 07.00 WIB. 

Di sini, bagian dapur rumah warga Yan Supriono (55) dan Ilman Muslihan (26) terdampak longsor.

BACA JUGA:Stok BBM di Bengkulu Selatan Bertambah 24 Ton Per Hari Selama Bulan Ramadan

Tak hanya itu, kandang kambing dan kandang ayam milik warga itu sudah ikut terbawa longsor.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepahiang yang telah berada di lokasi begitu mendapat laporan mendata, longsor terjadi  dengan panjang longsor 12 meter, tinggi 10 meter dan lebar 3 meter.

Plt. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Kepahiang Hendra, ST didampingi Plt. Kabid RR BPBD Kabupaten Kepahiang, Jon Junaidi, ST menerangkan sebagai langkah antisipasi longsor susulan pihaknya telah menyerahkan terpal sebagai penutup tebing yang longsor. 

"Di sini, tak ada korban jiwa.

Rumah warga terdampak longsor masih bisa dihuni.

BACA JUGA:Jaga Stabilitas Harga Sembako Saat Ramadan, Pemkab Kaur Siapkan Pasar Murah

Akan tetapi penghuni rumah agar tetap waspada," ingat Jon. 

Adapun titik longsor kedua, terjadi di Desa Bukit Menyan Kecamatan Bermani Ilir saat Senin 24 Februari 2025 petang.  Di sini, petugas BPBD Kabupaten Kepahiang mendata ada seorang warga mengalami luka-luka akibat tertimpa longsor.

"Satgas BPBD bersama Bhabinkamtibmas dan perangkat desa serta warga setempat  langsung ke lokasi, melakukan evakuasi dan asessment," tambah Jon. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan