Apel Akbar Perdana, Bupati Seluma Teddy Ajak ASN ' Berlari' Tidak Komitmen Siap-siap Dicopot

Pimpin apel akbar perdana pada Selasa pagi 4 Maret 2025, Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE, MM ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengikutinya "Berlari" dalam memproses percepatan pembangunan Kabupaten Seluma.--Zulkarnain Wijaya
SELUMA, KORANRB.ID - Pimpin apel akbar perdana pada Selasa pagi 4 Maret 2025, Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE, MM ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengikutinya "Berlari" dalam memproses percepatan pembangunan Kabupaten Seluma.
Di era kepemimpinannya, Bupati Teddy meminta agar seluruh pejabat eselon II, III, dan IV beserta jajaran untuk bergerak cepat dan tidak bersantai santai, karena ada banyak warisan PR dan tugas yang harus dihadapi, terutama ditengah efisiensi anggaran yang dilakukan mulai dari tingkat pusat hingga ke daerah.
"Saya itu orangnya ingin serba cepat, maka dari itu semuanya harus berlari mengikuti saya dari belakang, sudah tidak zamannya lagi ASN bersantai santai. Misal jika saya ingin berkunjung ke kementrian dan saya meminta bahan pembahasan, maka saya minta bahan tersebut harus jadi secepatnya karena proses ingin bertemu pejabat di pusat itu susah,"tegas Bupati saat memberikan arahan di Halaman Kantor Bupati Seluma.
Bupati pun menegaskan bahwa tidak akan tebang pilih dalam menindak ASN, apabila tidak siap ikut "Berlari" maka sanksi tegas akan menanti.
Salahsatu contohnya dalam program penerbitan akta kematian yang ditargetkan Bupati harus rampung dalam 1 hingga 3 hari, jika nantinya ditemukan ada pejabat yang tidak kooperatif dalam memberikan pelayanan ke masyarakat, maka siap siap untuk dicopot dari jabatan.
"Misalnya dari Dinas Dukcapil mengatakan bahwa ada hambatan dari Camat setempat mengenai pengurusan akta kematian. Camat tersebut akan kita copot jika memang benar tidak berkomitmen,"tegas Bupati.
BACA JUGA:Peletakan Batu Pertama Pembangunan RSUD Ditunda, Besok Wamenkes Tiba di Bengkulu Tengah
Bupati juga menyinggung mengenai ASN yang berpolitik praktis saat Pilkada 2024 lalu, ia mengimbau agar hal tersebut diakhiri dan tidak ada lagi 01 dan 02, sejak dilantik oleh Presiden RI artinya ia bersama Gustianto lah yang akan menjadi pemimpin Kabupaten Seluma 5 tahun kedepan.
"Hilangkanlah politik karena bapak ibuk merupakan ASN, mari bersama saya bekerja secara profesional lagi,"pungkas Bupati Teddy.
Dalam apel akbar perdana ini, Bupati Teddy tampak didampingi Wakil Bupati, Drs. Gustianto, Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma, H. Hadianto, Asisten / Staff Ahli.
Apel diikuti oleh pejabat eselon II, III, IV dan ratusan ASN lingkungan Pemkab Seluma.