Dinkes Kaur Optimis Pembangunan Rumah Sakit Pratama Selesai Akhir Maret

GEDUNG: Kondisi pembangunan gedung Rumah Sakit Pratama yang belum selesai.-foto: ical/koranrb.id-

KORANRB.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaur tetap optimis pengerjaan atau pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama Tipe D di Desa Sumber Harapan, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur dapat diselesaikan sesuai batas waktu tambahan kedua yang telah diberikan yakni akhir Maret 2025.

Rumah sakit tersebut dibanguna dengan anggaran Rp38 miliar yang dikerjakan PT Viola Cipta Maha Karya selaku pihak kontraktor pelaksana kegiatan.

Saat ini proses pembangunan masih terus berlanjut dan sudah berjalan sekitar 95 persen. Hanya tinggal finishing menyelesaikan beberapa bagian lagi seperti pemasangan pintu dan lainnya. 

Sampai batas waktu tambahan kedua yang telah diberikan, yakni tanggal 30 Maret mendatang proses pembangunan tahap pertama diperkirakan dapat diselesaikan oleh pihak kontraktor pelaksana.

BACA JUGA:Ruas Jalan Ulu Manna Terganggu Material Longsor, Pengguna Jalan Diingatkan Waspada

BACA JUGA:Disidak Gubernur Bengkulu Helmi: RSMY Berbenah

"Terkait dengan RS Pratama, memang ada kesempatan kedua yang kita berikan kepada pihak kontraktor, dan kita optimis pembangunan akan selesai dipenghujung bulan ini," kata Kepala Dinkes Kaur, Yasman AMK, M.Pd.

Yasman mengungkapkan, pembangunan RS Pratama di tahun 2024 lalu masuk dalam salah satu Proyek Strategis Daerah (PSD) sehingga pembangunannya di kawal ketat oleh Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Kejaksaan Negeri (Kejari) Kaur.

Dinkes memastikan dalam pembangunan proyek semuannya sangat transparan. Pembangunan memang terlambat dari waktu yang telah ditetapkan, karena memang tidak cukup sehingga perlu adanya penambahan waktu.

"Pembangunan RS Pratama masuk program PSD maka dari itu kita pastikan ini akan selesai. Meskipun dengan waktu yang terlambat, namum pekerjaan akan dilakukan semaksimal mungkin," jelasnya.

BACA JUGA:Pemkab Sudah Siapkan Anggaran THR ASN, 12 Maret Proses Efisiensi Tuntas

BACA JUGA:Wamenkes dan Gubernur Helmi Peletakan Batu Pertama Pembangunan RSUD Benteng Rp150 Miliar

Yasman juga menjelaskan, pembangunan RS Pratama ini menelan anggaran yang cukup besar yakni Rp 38 miliar hanya untuk pembangunan fisik saja. Sedangkan untuk pengadaan alat-alat kesehatan mempunyai anggaran tersendiri sebesar Rp15 miliar, dan sarana penunjang Rp5 miliar. 

Semua anggaran pembangunan kegiatan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Dinkes Kaur tahun 2024. Rumah ini dibangun untuk meringankan beban warga Kecamatan Maje dan Nasal yang ketika sakit harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk ke RSUD di Cahaya Batin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan