Bupati Sorot Kelangkaan LPG 3 Kg di Seluma, Pangkalan Nakal Terancam Dicabut Izin

PIMPIN: Bupati Seluma saat memimpin apel akbar. ZUL/RB--

KORANRB.ID – Masyarakat Kabupaten Seluma menghadapi kelangkaan elpiji subsidi 3 kilogram. 

Kondisi ini pun menjadi perhatian serius Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE, MM yang langsung memerintahkan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop UKM) untuk menyelidiki penyebabnya.

Bupati menegaskan bahwa tidak boleh ada pihak yang bermain dalam distribusi gas bersubsidi yang diperuntukkan bagi masyarakat kecil. 

“Saya harap jika ada oknum yang bermain di sini. Jangan permainkan subsidi pemerintah,” tegas Bupati Teddy.

BACA JUGA:Simpan Ganja 2 Paket, Warga Asal Kebun Kenanga Lebaran di Penjara

BACA JUGA:Penyidik Data Penggunaan Uang Dugaan Tipikor Tukin Prajurit, Salah Satunya Digunakan Tsk untuk Hiburan Malam

Berdasarkan hasil penelusuran, Bupati mengungkap bahwa distribusi elpiji dari pihak distributor hingga pengiriman ke pangkalan berjalan normal. 

Namun, gas tetap sulit didapatkan oleh masyarakat. Kondisi ini menimbulkan kecurigaan bahwa ada pihak-pihak yang bermain dalam penyalurannya.

“Saya ingatkan kepada pemilik pangkalan, salurkan LPG subsidi 3 kilogram ini sesuai dan tepat sasaran. Jangan pernah bermain apalagi mengakali,” pesan Teddy.

Tidak hanya mengimbau, Teddy juga memastikan akan mengambil langkah tegas jika ditemukan pelanggaran dalam penyaluran elpiji subsidi ini. 

BACA JUGA: Kasus Dugaan Gratifikasi dan Pemerasan Pemprov Bengkulu, PN Tipikor Belum Terima Berkas 3 Tersangka

BACA JUGA:Tumpukan Sampah di Jalan Bencoolen Kota Bengkulu Semakin Mengkhawatirkan

Ia berjanji akan mencabut izin pangkalan yang terbukti bermain dalam pendistribusian, serta menyeret pemiliknya ke jalur hukum.

“Saya pastikan akan cabut izin pangkalan yang terbukti mempermainkan penyaluran LPG 3 kilogram ini,” tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan