Polemik PT ABS dan PT Jatropha Solution, Hasil Pansus DPRD Bengkulu Selatan Bisa Dilimpahkan ke APH

Pemanggilan pihak terkait oleh tim Pansus soal PT Jatropha Solution beberapa waktu lalu.--RIO/RB
KORANRB.ID - Hasil kerja Tim Panitia Khusus (Pansus) yang saat ini sedang dijalankan oleh DPRD Bengkulu Selatan dapat dilimpahkan ke Aparat Penegak Hukum (APH). Ada dua tim Pansus yang dibentuk DPRD Bengkulu Selatan yakni Pansus soal PT Agro Bengkulu Selatan (ABS) dan Pansus soal PT Jatropha Solution.
Wakil Ketua I DPRD Bengkulu Selatan Holman SE mengatakan, saat ini tim pansus yang menangani persoalan PT ABS dan PT Jatropha Solution telah mulai berkerja.
Bahkan tim Pansus yang menangani PT Jatropha telah memanggil pihak terkait. Dibentuknya pansus ini menandakan DPRD Bengkulu Selatan serius menanggapi laporan masyarakat.
Sebab dua tim pansus yang dibuat oleh dewan merupakan laporan masyarakat Bengkulu Selatan kepada DPRD Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:DLHK Minta Warga Jangan Buang Sampah Sembarangan, Jalan Tebing Lubuk Manau Dipenuhi Sampah
BACA JUGA:Kejari Lebong Lengkapi Berkas Jilid III KUR BRI
Soal hasil pansus, Holman belum dapat menyimpulkan karena tim tersebut baru mulai berkerja. Namun pihaknya mendorong agar kinerja pansus benar-benar serius dan menghasilkan keputusan yang terbaik.
“Soal hasil pansus bisa saja berakhir ke APH. Kita berharap ada titik terang dari dua persoalan yang ditangani oleh tim pansus ini sehingga tidak ada lagi polemik dengan masyarakat,” kata Holman.
Tidak ingin menyalahkan pihak manapun apalagi masyarakat, Holman berpendapat bahwa polemik perusahaan di Bengkulu Selatan tidak akan terjadi apabila management perusahaan mentaati peraturan.
Seperti kasus PT ABS dimana perusahaan diduga tidak memiliki HGU namun tetap beroperasi. Hal tersebut memicu kemarahan masyarakat dan melaporkan hal tersebut ke pemerintah daerah dan juga DPRD Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Sekda Lebong Pastikan Akan Lakukan Sidak Hari Pertama ASN Masuk Kerja
BACA JUGA:Dalami Dugaan Honorer Siluman, Bupati Teddy Beri Sinyal Investigasi Berkas Seleksi PPPK
“Saat ini tidak menyalahkan pihak manapun sebelum hasil pansus. Tapi kita tunggu hasil pansus nanti, kalau terbukti perusahaan salah misalnya ada kerugian negara dan sebagainya itu bisa ke APH,” ujar Holman.
Sebelumnya Ketua Tim Pansus soal PT Jatropha Solution, Iin Setiawan membenarkan pihaknya telah memanggil pihak terkait soal PT Jatropha Solution.